MAKASSAR.DAULATRAKYAT.ID.DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi SeLatan mewanti-wanti kadernya yang tak mendukung pasangan Irman Yasin Limpo – Andi Zunnun (Imun) di Pilwali Makassar 2020 dengan memberikan sangsi tegas.
Hal tersebut dikatakan Wakil Ketua DPW PAN Sulsel, Irfan AB saat menyampaikan orasi politiknya di acara deklarasi Imun sebagai calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar, di Celebes Convention Center (CCC) Makassar, Selasa (2/9/2020).
“Kita bakal memantau pergerakan seluruh kader, kalau ada yang bertindak di luar garis dan kebijakan partai, PAN sulsel akan memberi sanksi organisasi,” paparnya
Lebih jauh dikatakan Irfan bahwa PAN Sulsel meyakini pasangan Imun bakal memberikan hasil terbaiknya di Pilwali Makassar, apalagi Mendapat dukungan partai dan tokoh yang kuat.
“Saya kira Imun didukung partai kuat serta tokoh dan figur yang kuat pula, kami yakin dan percaya Pak Irman akan meraih suara lebih banyak dengan pengalaman birokrat dan kecerdasan yang beliau miliki,” ucapnya
Ia juga menyebut Irman sebagai sosok penting di balik kesuksesan kakaknya, Syahrul Yasin Limpo yang telah sukses dalam memimpin Sulsel selama dua periode.
Sementara itu Zunnun lanjut Irfan merupakan kandidat yang mewakili kaum milenial.
“Dari seluruh kandidat di Pilwali Makassar, Zunnun representasi kaum milenial, hari ini milenial memegang peran dalam berbangsa dan bernegara. Menghadapi pandemi, pendekatan digital yang banyak digunakan, dan yang menguasai adalah kaum milenial,” imbuhnya.
Sementara itu Wasekjen DPP Partai Berkarya, Sumarni Kamaruddin mengatakan Partai Berkarya dukung penuh Imun karena berpengalaman dan paatinya inovatif.
“Masyarakat Makassar butuh pemimpin inovatif, sesuai dengan kemajuan zaman apalagi ditengah pandemi ini saya kira masyarakat butuh terobosan dari pemimpinnya dan kami meyakini hal tersebut ada sama pasangan Imun untuk itulah kami dari Partai Berkarya ikut jadi partai pengusung Imun,”terangnya.(ninaannisa)