Mamuju,daulatrakyat.id- Pemenuhan kompetensi bagi ASN merupakan produk utama bagi BPSDM sesuai tugas dan fungsi yang diembannya, dilevery produknya atau kegiatannya dikemas dengan baik agar pesan yang disampaikan dapat mempengaruhi para peserta dan dengan setia dapat mengikuti dari awal hingga akhir.
Berbagai innovasi tata kelola juga dihadirkan dalam platform itu layanan pengembangan kompetensi ASN dapat menyentuh dan mentransformasi aspek pengetahuannya (konowledge) aspek keterampilannya (skill) maupun aspek sikap dan perilakunya (attitude).
Salah satu produk unggulan di BPSDM saat ini dalam pengembangan kompetesnsi Asn adalah menyelenggarakan seminar berbasis internet , sebuah platform yang dapat diakses oleh seluruh ASN Sulbar untuk mendapatkan informasi berbagai topik pengetahuan yang barkaitan dengan bidang tugasnya atau teknis maupun yang bersifat umum misalnya terkait dengan kebijakan kepegawaian, keuangan dan pengawasan, harapannya semoga Platform dapat mengisnpirasi bagi asn agar senantiasa agar dapat mendasain layanannya merumus kebijakan yang relevan dengan tren masyarakat agar lebih aspiratif agar lebih berdampak kepada masyarakat.
Webinar ASN kreatif yang telah dilaksanakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Sulbar sejak awal juni 2023 sampai dengan April 2024 lalu telah dilaksnakan sebanyak 44 kali, yang gagasan awalnya diinisiasi oleh Pj. Gubernur Sulawesi Barat, Prof. Dr. Zudan Arif Fakhrullah, SH., MH. 25 hari setelah dilantik menjadi PJ Gubernur Sulawesi Barat dan kini webinar semakin mendapatkan respons yang positif.
H ini terlihat dari tingkat partisipasi atau peserta nya yang tidak hanya berasal dari dalam sulbar juga diikuti oleh asn yang berasal dari seluruh Indonesia.
Peningkatan ini imbas dari pelaksanaan Webinar ASN Kreatif yang dilaksanakan tiap pekan dan menarik perhatian dari berbagai kalangan di seluruh Indonesia. Ditandai dengan makin meningkatnya jumlah subscriber pada kanal Youtube milik BPSDM Sulbar yang berjumlah 2,57rb subscriber.
Tentunya sejalan dengan program prioritas Pemprov Sulbar terkait branding dan marketing dan juga menjadi mood booster tersendiri bagi BPSDM Sulbar untuk terus meningkatkan pelayanan digital bagi ASN dimanapun berada melalui pembelajaran berbasis digital.
Untuk memaksimalisasi baranding dan marketing PJ Gubernur Sulbar, Prof Dr. Zudan Arif Fachrullah, SH, MH mengajak seluruh OPD untuk mendukung kegiatan layanan yang diberikan oleh OPD lainnya dengan mengintruksikan setiap “Operator masing-masing OPD mengaktifkan website dan media sosial, update kegiatan setiap hari yang memberitakan pemprov Sulbar atau OPD masing-masing, serta merespon atau berinteraksi dengan masyarakat.
Dengan motto inspring dan together dan dimotori oleh tenaga – tenaga muda yang kreatif dan innovatif BPSDM menjadikan webinar ini memiliki reputasi tersendiri dan ini perlu dipertahankan dengan terus menjaga kualitas dan meningkatkan tatakelolanya.
Sebab brand yang telah melekat terhadap webinar ini sudah melekat dan dipertahankan kualitas dan mutu layannya
para pengelola ASN kreatif menjaga pada aspek penentuan tema yang senantiasa menginspirasi setiap peserta atau menjadi sumber inspirasi bagi ASN dalam menata kelola kegiatannya baik di OPD teknis maupun non teknis atau yang penunjang.
Selain itu para Narasumber juga berasal dari kalangan yang berkompeten yang disupport dan berkolaborasi dengan Dinas badan dan biro lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat seperti yang diarahkan oleh sekertaris Daerah Prov Sulbar Dr. Muhammad Idris, M.Si, layanan konneksi jaringan dari Infokom, yang terus dijaga performancenya agar reputasi / brand penyelenggaraan tetap terjaga.
Menurut Kepala BPSDM Sulbar, Drs. Farid Wajdi, Mpd, bahwa pengembangan kompetensi bagi ASN harus terus menerus dilakukan sesuai dengan amanah UU nomor 20 Tahun 23 bahwa, setiap ASN wajib melakukan pengembangan kompetensi secara terus menerus.
Agar tetap relevan dengan tuntutan organisasi, dan dilakukan melalui sistem pembelajaran terintegarsi , sehingga webinar ASN kreatif ini harus terus dilaksanakan dan terus dilakukan innovasi dan evaluasi agar platform ini senantiasa memberikan layanan yang bernilai tinggi yang dibutuhkan oleh masyarakat.
” Penyampaikan nilai – nilai value deliver yang terasa dan memuaskan publik merupakan bagian dari marketing dan branding,” pungkasnya.(rils/dr)