( Refleksi Hari Sumpah Pemuda)
Oleh : Muslimin. M
Beberapa waktu yang lalu tepatnya tanggal 28 oktober 2023 kita bangsa indonesia telah memperingati hari sumpah pemuda yang mana sumpah pemuda itu pertama kali telah di ucapkan pada tahun 1928 oleh para pemuda Indonesia yang berkomitmen untuk menyatukan berbagai suku, bahasa dan budaya dalam satu bangsa Indonesia. Sumpah pemuda menjadi tonggak penting dalam perjalanan menuju kemerdekaan Indonesia yang dipelopori oleh para pemuda waktu itu.
Mimpi Sumpah Pemuda adalah cita-cita yang muncul dari semangat perjuangan para pemuda Indonesia pada saat Sumpah Pemuda diucapkan pada tahun 1928. Mimpi tersebut mencakup tiga poin utama, pertama ; kebangsaan, mimpi ini mencakup hasrat untuk menjadikan Indonesia sebagai satu bangsa yang bersatu, meskipun terdiri dari beragam suku, budaya, dan bahasa. Kedua, bahasa: Salah satu poin dalam Sumpah Pemuda adalah penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan. Ketiga, mimpi ini mencerminkan keinginan untuk memiliki bahasa yang bersama-sama digunakan oleh seluruh rakyat Indonesia.
Mimpi Sumpah Pemuda ini mendorong semangat persatuan dan nasionalisme di kalangan masyarakat Indonesia dan menjadi landasan bagi perjuangan mereka dalam merebut kemerdekaan dari penjajahan. Pemuda yang berkualitas dan berintegritas adalah harapan bangsa ini, mimpi besar bangsa ini sebab dipundaknyalah digantungkan masa depan bangsa ini yaitu menjadi pemimpin diberbagai sektor pembangunan.
Mimpi dalam politik dan pembangunan
Peran pemuda dalam kemajuan bangsa tentu tidak boleh dianggap sederhana sebab mereka memiliki talenta talenta yang kadang jauh diatas generasi tua, misal talenta inovasi dan kreativitas, pemuda dalam aspek ini seringkali membawa gagasan segar, inovatif dalam berbagai sektor baik itu teknologi, seni bahkan bisnis. Dalam bidang ketenaga kerjaan dan pertumbuhan ekonomi, mereka kadang bisa menciptakan lapangan kerja, memajukan usaha kecil menengah termasuk berkontribusi pada produktivitas ekonomi.
Dalam hal pendidikan Pemuda adalah investasi masa depan, mereka dapat menjadi pelajar yang rajin, mentory dan motivator. Keterlibatan mereka dalam pendidikan adalah kunci untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia bangsa. Artinya bahwa pemuda yang menyiapkan dirinya, mengisi masa mudanya dengan belajar yang baik maka pemuda ini sungguh telah mempersiapkan dirinya menjadi generasi yang cerdas generasi masa depan bangsa yang akan menjadi pelanjut kepemimpinan berikutnya.
Penting bagi kita untuk memberikan akses kepada pemuda dalam mengembangkan potensi dirinya baik dalam pendidikan, pekerjaan terlebih dalam pembangunan secara nyata, tetapi tetap harus mengikuti kaidah, norma dan aturan yang ada , tidak boleh instan harus berproses secara natural sesuai ketentuan yang ada sebab dari tempaan proses yang natural itulah yang akan memiliki karakter, nilai juang dan semangat yang tinggi dalam bekerja.
Dalam hal politik tentu tidak dipungkiri lagi bahwa pemilu yang akan datang lebih didominasi oleh para pemuda, sebagian besar pemilih adalah pemuda generasi millenium. Partisipasi mereka dalam politik adalah kunci untuk menciptakan perubahan positif dalam kebijakan dan kepemimpinan negara. Memilih dalam pemilu adalah salah satu cara paling langsung bagi mereka untuk berpartisipasi langsung dalam pemilu dengan memberikan suara mereka. Selain itu mereka juga bisa berkesempatan mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif, calon kepala daerah bahkan calon presiden atau wakil presiden dengan mengikuti ketentuan aturan yang ada.
Pemuda dapat membantu meningkatkan literasi politik diantara sesama pemuda bahkan masyarakat secara umum dalam hal tentang bagaimana memahami proses pemilu, membangun kesadaran politik melalui diskusi, seminar. Menyuarakan isu isu yang relevan bagi generasi mereka, isu pendidikan, isu lingkungan, isu kesejahteraan sosial adalah bagian penting dari isu isu yang sering disuarakan.
Partisipasi aktif pemuda dalam politik seperti pemilu tentu strategis sebab mereka merupakan bagian penting dari populasi yang cukup besar dan memiliki pandangan unik tentang masa depan negara. Melibatkan pemuda dalam proses politik membantu mewujudkan demokrasi yang lebih inklusif dan dapat dikatakan mewakili spektrum masyarakat.
Pemuda seringkali menjadi motor pergerakan sosial dan advokasi untuk isu isu sosial seperti hak asasi manusia dan kesejahteraan, mereka dapat memobilisasi masyarakat dan mengambil tindakan yang konkrit meskipun kadang kurang terukur. Mendorong pemuda untuk berkontribusi pada pembangunan adalah investasi jangka panjang dalam masa depan bangsa. Sumpah pemuda yang setiap tahun diperingati tentu menjadi spirit baru bagi pemuda untuk melakukan aktivitas positif bagi negara, dan bukan sebaliknya menjadi bagian dari masalah bangsa.(*)