Makassar-daulatrakyat.id-Setelah tidak dipergunakan berjamah selama kurang lebih tiga bulan, Masjid Nurul Tarbiyah Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Jl. Perintis Kemerdekaan Km 10 Tamalanrea Makassar telah dibuka kembali dipergunakan shalat Jumat (12/6).
Penggunaan shalat berjamaah shalat Jumat Masjid Nurul Tarbiyah Disdik Sulsel dengan standar protokol kesehatan, yaitu jamaah diwajibkan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, tidak saling melakukan kontak badan dan juga diharapkan jamaah membawa sajadah masing-masing.
Pembukaan masjid Nurul Tarbiyah, kata Sekretaris Disdik Sulsel, H. Hery Sumiharto diperuntukkan bagi pegawai dan tamu Disdik Sulsel dengan standar protokol kesehatan yang ketat.
“Alhamdulillah, kita sudah bisa melaksanakan shalat jumat secara tertib dan lancar dengan aturan protokol kesehatan,” ujar Hery.
Sebelum dipergunakan untuk shalat berjamaah, kata Kepala Subag Umum, Kepegawaian dan Hukum Disdik Sulsel, Firdausi Topuriti, pihaknya telah mengadakan rapat dengan pengurus Masjid Nurul Tarbiyah yang dipimpin Sekretaris Disdik.
Selain menjaga kebersihan jamaah, panitia Masjid Nurul Tarbiyah juga senantiasa menjaga kebersihan masjid. Setiap hari, kata Uci, sapaan akrab Firdausi Topuriti, panitia masjid melakukan penyemprotan disinfektan, menyediakan handsanitizer dan sabun cair. (humas disdil sulsel/dr)
Kemendagri Gelar Rakor Secara Daring Bersama Inspektur Daerah Seluruh Indonesia
Luwu Utara, daulatrakyat.id --- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Luwu Utara, Ir. H. Armiadi, M.Si., mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Inspektur Daerah...
Read more