MAKASSAR.DR. Seperti kita ketahui Pandemi COVID-19 telah memberikan dampak bagi banyak sektor dan menjadi perhatian semua pihak.
Untuk memerangi virus ini dibutuhkan kolaborasi dari seluruh lapisan masyarakat. Saat ini, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah bekerjasama dengan Pangdam Hasanuddin dan Polda Sulawesi Selatan untuk membuat Satuan Gugus Tugas penanganan COVID-19.
Dengan dibantu beberapa unit yaitu Unit Penindakan dan Peringatan Dini, Unit Sterilisasi, Unit Penegakan Disiplin, dan Unit Deteksi Awal, Satuan Gugus Tugas ini diharapkan menjadi ujung tombak pencegahan virus dalam skala pemerintah di Sulawesi Selatan.
Melihat pentingnya kerja sama antar berbagai pihak, Satgas Covid-19 Sulawesi Selatan bersama Polrestabes Makassar dan Grab bersatu untuk melakukan berbagai inisiatif dalam pencegahan pandemi COVID-19.
Kolaborasi antara pemerintah daerah dan pelaku bisnis ini hadir sebagai langkah konkret dalam melindungi dan melayani semua lapisan masyarakat.
“Saat yang lain berjuang dengan beraktivitas dari rumah, para tenaga medis dan aparat kepolisian tetap bertugas di luar dengan berbagai resiko yang dihadapi. Oleh karena itu, Grab dan Satgas Covid-19 Sulawesi Selatan bersatu untuk turut melindungi garda terdepan yang masih berjuang di lapangan. Mulai dari menyediakan bantuan untuk menjamin kebersihan bagi tenaga medis dan tempat umum dalam bentuk water station dan sabun cuci tangan, hingga membentuk Satuan Gugus Tugas Grab dan Polrestabes Makassar selama pandemi COVID-19,” ungkap Ahmad Hidayat, City Manager Makassar, Grab Indonesia .
Satgas Covid-19 Sulawesi Selatan dan Grab akan menyerahkan bantuan water station dan sabun cuci yang akan disebarkan di area umum, rumah sakit dan hotel karantina tenaga medis pilihan pemerintah. Selain itu, pembentukan Satuan Gugus Tugas Grab dan Polrestabes Makassar difokuskan bertugas di wilayah operasional mitra merchant GrabFood untuk menjaga standar layanan, kesehatan, dan keamanan dari setiap merchant .
Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah mengatakan menyambut baik kerja sama ini dimana penyebaran virus COVID-19 ini telah menjadi perhatian khusus Pemprov Sulsel.
“Kami sebagai aparat pemerintah dan kami menyambut baik kerja sama dengan Grab Makassar untuk melawan virus ini. Kami harap inisiatif yang kami bentuk bersama dapat memberikan kontribusi untuk melindungi aparat pemerintah, tenaga medis, dan juga masyarakat secara luas,”ujar NA.
Dengan adanya pembentukan Satuan Gugus Tugas bersama Grab, Polrestabes Makassar juga memberikan arahan bagi merchant GrabFood dalam menjalankan operasional usaha sebagai bentuk antisipasi dan pencegahan penyebaran virus COVID-19.
Polrestabes menambahkan bahwa merchant GrabFood dianjurkan untuk hanya dapat melayani pesan antar dan tidak melayani pelanggan di tempat. Mitra pengantaran yang sedang menunggu pesanan di area merchant juga dianjurkan untuk tidak berkerumun dan tetap menerapkan jaga jarak aman. Hal ini dilakukan untuk menjaga keamanan serta kebersihan makanan yang ketat bagi pelanggan.
Arahan Polrestabes di atas melengkapi berbagai inisiatif Grab untuk mengembangkan sejumlah pedoman, perangkat, dan materi pelatihan baru yang dapat membantu mitra merchant untuk mengimplementasikannya dengan mudah ke dalam proses kerja harian mereka.
GrabFood bekerja sama dengan para mitra merchant untuk meningkatkan standar prosedur penyiapan makanan untuk memastikan keamanan dan kebersihan.
Hal ini termasuk dengan mengisi ‘Kartu Keterangan Pengiriman GrabFood’, melakukan pemeriksaan suhu tubuh secara rutin kepada semua orang yang memasuki area restoran, meningkatkan frekuensi pembersihan area persiapan makanan dan lainnya.
“Kami berharap masyarakat dapat terus saling menjaga satu sama lain dengan menerapkan praktik kebersihan yang baik. Kami akan terus berupaya untuk memastikan pelayanan yang terbaik untuk tetap menjaga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di tengah pandemi COVID-19 melalui berbagai inisiatif dari Grab di Makassar dan Indonesia secara luas,” tutup Ahmad.(*/ninaannisa)