
Luwu Utara, daulatrakyat.id — Kapolres Luwu Utara AKBP Galih Indragiri, S.I.K bersama Waka Polres Kompol Muh. Rifai, S.Pd dan PJU Polres Luwu Utara menghadiri Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di lapangan Upacara Kantor Bupati Luwu Utara, Kamis (01/05/2023)
Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2023 dengan Tema “Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global”
Bertindak selaku Inspektur upacara (Irup) Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur. Upacara dihadiri oleh unsur Forkopimda, seluruh Kepala Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) Kab. Luwu Utara serta para undangan dan peserta upacara lainnya.
Dalam Upacara tersebut Polres Luwu Utara juga turut andil ambil bagian dengan ditunjuknya AKP Abu Bakar Salihi sebagai Perwira Upacara dan Ipda Tadius Palipadang sebagai Komandan Upacara.
Dalam amanat serentak Presiden Republik Indonesia yang dibacakan oleh Wakil Bupati Suaib Mansur menjelaskan, hari lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni, Pancasila sebagai Dasar Negara ataupun tujuan Berbangsa, namun turut menjadikan Pancasila sebagai pegangan dalam kehidupan sehari-hari.
“Pancasila bukan hanya untuk dibaca dan didengar namun harus dipraktikkan dan diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga nilai-nilai Pancasila akan tertanam di dalam hati Bangsa Indonesia,”jelas Suaib Mansur saat membacakan amanat serentak Presiden RI.
Suaib menuturkan, para pendiri negara telah berhasil mengidentifikasi kepribadian bangsa Indonesia yang kemudian dirumuskan dalam suatu pandangan hidup yaitu Pancasila. Perkembangan situasi Global yang ditandai kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat menjadi tantangan tersendiri bagi Bangsa Indonesia.
“Tahun depan kita juga akan menghadapi pesta demokrasi serentak melalui penyelenggaraan pemilihan umum 2024, untuk itu saya mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama menyukseskan pemilu yang jujur, aman, dan damai,”tuturnya
“Kita harus menjaga kerukunan dan keutuhan untuk menciptakan suasana yang kondusif sebagai wujud pengamalan nilai-nilai pancasila. Jiwa dan roh pancasila harus diaktualisasikan dalam cara berpikir, bertindak, dan berelasi setiap individu manusia indonesia sehingga akan terwujud nilai kemanusiaan dan solidaritas bangsa kita,”pungkasnya
Sementara AKBP Galih yang ditemui usai Pelaksanaan kegiatan mengatakan upacara Lahirnya Pancasila telah ditetapkan pada tanggal 1 Juni setiap tahunnya dan menjadi hari libur nasional.
“Untuk itu, lewat perayaan 1 Juni, komitmen bersama bersama, yang dalam komitmennya membangun kemandirian bangsa, mengatur pancasila sebagai panduan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara demi tujuan-tujuan yang gemilang,”kata Indragiri
“Diharapkan Masyarakat khusunya yang ada di Kabupaten Luwu Utara ini dapat menghayati dengan makna kesatuan dan persatuan, di mana warganya dengan latar belakang yang majemuk dapat bertemu, saling bersaing dan bersepakat agar dapat memperkuat pondasi berbangsa, dan menikmati indahnya bersatu, berbangsa dan berprestasi untuk mencapai cita-cita bangsa,”kuncinya.(jal)