MAKASSAR.DAULATRAKYAT.ID.Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Makassar Pada Hari ini Rabu (3/8/2022) menggelar Sosialisasi Kebijakan Mutu dan Akreditasi RSUD Kota Makassar bertempat di gedung RSUD Lantai 4 jalan Perintis Kemerdekaan.
Direktur RSUD Kota Makassar Ahmad Asyarie dalam pemaparannya mengatakan sosialisasi akreditasi ini sebelumnya setelah melalui proses yang tidak mudah untuk itu diperlukan kekompakan dan sinergitas dalam bekerja.
“Dengan kolaborasi, komitmen, sinergitas dan kekompakan yang terjalin maka akreditasi RS ini dapat berjalan dengan baik, mari kita saling support, khususnya dalam Pelaksanaan dan pelayanan maupun bermitra dengan BPJS Kesehatan, “ungkapnya.
Ia berharap dengan adanya akreditasi ini pegawai dan staf, serta para tenaga medis yang ada di RS ini sudah tidak melakukan kesalahan lagi.
“Sebagai manusia biasa tentunya kita tidak luput dari kesalahan namun dengan adanya akreditasi ini kita mampu menimimalisir kesalahan,”tambahnya.
Ia berharap akreditasi segera diraih salah satunya untuk menghindari hal- hal yang tidak diinginkan antara lain pemutusan kerjasama dengan BPJS.
Sementara itu Ketua Akreditasi RSUD Kota Makassar Drg Hasni Mars menjelaskan akreditasi ini sudah sesuai dengan mekanisme yang ada dan telah lulus survei.
Dijelaskan Hasni bahwa untuk meraih akreditasi antara lain RS harus memiliki ijin Kemenkes, Kepala RS, dari tenaga medis memiliki ijin pengelolaan limbah cair,
punya kerja sama dengan pihak ketiga yang memilik ijin pengelolaan tempat yang masih berlaku, semua tenaga medis mempunyai sertivikat kompetensi/STR
“Untuk memenuhi persyaratan akreditasi saya kira kita perlu memenuhi persyaratan dan dokumen yang diperlukan,”pintanya.
Selain itu Hasni juga mengimbau pihak RS harus memahami standar akreditasi yang terkoordinasi,dan sosialisasi yang terintegrasi.
“Rumah sakit tentunya mengutamakan dan memiliki budaya keselamatan pasien kemudian RS harus sering-sering menggelar workshop,”terangnya.
Sementara itu Surveior Akreditasi RSUD Makassar Ervina Mariani yang juga Kabid Pelayanan Medik menyebutkan biaya akreditasi menelan biaya besar.
“Saya meminta kepada semua teman-teman untuk berupaya untuk saling membantu agar akreditasi bisa kita raih dan lulus karena biaya akreditasi itu tidak murah,”jelasnya.
Seluruh pegawai staf dan tenaga media ASN maupun non ASN, Laskar Pelangi wajib mengikuti orientasi sesuai dengan kelompok kerja dan kompetensinya.
Terakhir Hasanuddin Kabid Pelayanan Keperawatan RSUD Daya Makassar mengimbau pelaksanaan kesiapan Akreditasi akan ada SK akreditasinya.Tentunya semua melibatkan seluruh komponen RS.
Akan ada jadwal untuk Pokja dalam melakukan pendalaman materi.
“Kegiatan akreditasi ini adalah kepentingan kita bersama untuk itu diharapkan kerjasamanya. Persiapkan diri dan berkas yang dibutuhkan oleh tim surveior akreditasi, ‘terangnya.
Ia berharap ada masukan dari semua pokja sebelum tes akreditasi dilaksanakan.(ninaannisa)