Search
Close this search box.

Gedung Baru, Wajah Baru Semangat Baru Wakil Rakyat Sulbar

Catatan Pinggir

Oleh : Salim Majid ( Wakil Ketua PWI Sulbar)

Senyum sumringah para wakil rakyat terlihat dari raut wajahnya di pagi yang cerah. Dari balik timur wajah basgara mulai menampakkan wajahnya. Menampar wajah – wajah baru anggota DPRD Sulbar yang siap dilantik.

Satu – satu wajah baru dan lama, kaki mereka mulai menyentuh lantai gedung baru DPRD Sulbar yang kabarnya bernilai miliaran rupiah. Gedung baru DPRD Sulbar seolah siap menyambut kedatangan para wakil rakyat.

Sebentar lagi mereka akan diambil sumpahnya sebagai wakil rakyat. Maka resmilah mereka menjadi anggota dewan untuk siap bekerja masa bakti 5 tahun.

Kinerja para wakil rakyat itu akan dinilai oleh rakyat sejauhmana keikhlasan dan perjuangan mereka dalam membawa amanah rakyat.

Tantangan demi tantangan yang makin kompetitif menjadi batu ujian para wakil rakyat untuk bisa benar – benar disebut wakil rakyat. Tak hanya segedar prestise atau simbol – simbol yang melekat dalam dirinya sebagai wakil rakyat.

Mengawasi dan memperjuangkan kepentingan rakyat adalah hal yang tak bisa ditawar – tawar lagi. Sebagai wasit tidaklah muda menjadi wasit yang baik.

Karena sejatinya wasit tak boleh jadi pemain. Wasit yang baik mampu bersikap jujur, adil dan berintegritas. Sejatinya tak ada lagi wakil partai atau kelompok tertentu, tapi mereka adalah wakil rakyat yang bisa membawa perubahan demi kemaslahatan ummat.

Gedung baru, wajah baru, semangat baru dan harapan baru. Semua serba baru, tentu menjadi harapan baru lahirnya satu perubahan dari tangan – tangan wakil rakyat.

Rakyat makin hari makin jenu menyaksikan ‘drama turqi’ di panggung – panggung politik. Dengan karakter individu yang beragam dari partai yang beragam pula amatlah sulit menyatukan persepsi, jika tak memiliki tujuan yang sama untuk kepentingan rakyat.

Empat puluh lima anggota DPRD Sulbar yang dilantik hari ini menjadi tumpuan harapan rakyat Sulbar. Tak boleh berhenti ditengah gegap gempita tepuk tangan, rasa syukur setelah menjadi wakil rakyat.

Tugas berat didepan mata menanti mereka. Genta berbunyi ditengah hiruk pikuk kemiskinan dan pengangguran. Pilihan yang pahit, suka tidak suka harus menjadi PR besar bagi wakil rakyat.

Perahu besar bernama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menjadi pertarungan yang sesungguhnya. Ada yang setengah hati, ada yang sungguh-sungguh mengemban amanah rakyat.

Janji – janji politik sebagai posisi tawar yang harus direalisasikan. Bukan hanya segedar narasi yang enak didengar ditelinga tapi nol besar.

Rakyat tak butuh itu lagi, rakyat hanya butuh kepastian, kepastian janji politik, kepastian masa depan daerah, kepastian keadilan dan kesejahteraan rakyat.

Perahu besar itu akan terus berlayar mengarungi gelombang perubahan. Apakah akan sampai dermaga tujuan dengan selamat? Kembali pada hati nurani para wakil rakyat.

Pilihan hanya dua, berani mundur atau betah didalam perahu besar dan terus hanyut mengikuti arus yang tak jelas arah kemana perginya perahu besar itu.

Kita tunggu saja sepak terjang dan keberanian para wakil rakyat untuk mengatakan yes atau no.(**)

……

DPRD Kota Makassar.

355 SulSel

Infografis PilGub Sulbar

debat publik pilgub 2024

Ucapan selamat Walikota makassar

Pengumuman pendaftaran pilgub sulsel

Pilgub Sulsel 2024

https://dprd.makassar.go.id/
https://dprd.makassar.go.id/