Oleh : Muslimin.M
Tidak dipungkiri beberapa tahun terakhir ini pemerintah banyak memberikan perhatian kepada peningkatan kesejahteraan guru sebab negara sadar bahwa guru menjadi salah satu faktor penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Kebijakan menaikkan gaji guru ini bertujuan untuk memberikan penghargaan lebih terhadap dedikasi dan kerja keras para pengajar yang selama ini menjadi ujung tombak dalam mencetak generasi masa depan.
Hanya saja yang menjadi perdebatan saat ini, apakah kenaikan gaji guru ini berlaku bagi guru yang sudah sertifikasi saja atau berlaku bagi semua guru tanpa kecuali ?, belum ada yang bisa memastikan seperti apa pola dan mekanisme nya sebab kebijakan ini baru saja diumumkan oleh presiden Prabowo pada hari guru tanggal 25 November yang lalu. Tetapi yang pasti bahwa negara hadir mengatasi masalah guru dengan menaikkan gajinya. Selain itu dengan adanya penyesuaian gaji ini, kita berharap dapat mengurangi kesenjangan penghasilan antara guru di daerah perkotaan dan pedesaan sehingga menciptakan pemerataan kesejahteraan bagi seluruh tenaga pengajar di Indonesia.
Keyakinan kita bahwa dengan adanya kenaikan gaji ini para guru akan semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas pengajaran dan mengembangkan kompetensinya. Pemerintah juga berharap, dengan gaji yang lebih baik, profesi guru dapat lebih dihargai, serta mampu menarik minat generasi muda untuk memilih menjadi pendidik sehingga masa depan pendidikan Indonesia semakin cerah.
*Profesionalisme Guru*
Salah satu elemen penting yang dinginkan oleh pemerintah dan masyarakat secara luas adalah lahirnya guru-guru yang profesional dimana para pengajar ini benar-benar fokus pada tugas dan kewajiban nya sebagai seorang guru. Sebagai pilar utama dalam sistem pendidikan, guru tidak hanya bertugas mentransfer pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter, meningkatkan keterampilan dan menumbuhkan rasa cinta belajar pada siswa.
Secara teori bahwa meningkatkan profesionalisme guru bukan hanya sekadar meningkatkan keterampilan mengajar, tetapi juga mencakup berbagai aspek yang memengaruhi cara mereka berinteraksi dengan siswa, rekan sejawat serta lingkungan pendidikan secara keseluruhan. Guru dituntut untuk terus belajar dan berkembang dalam profesinya. Program pelatihan yang relevan dan berkualitas, baik dalam bentuk workshop, seminar, maupun pelatihan peningkatan akademik nya termasuk adaptasi teknologi secara cepat dan tepat, sehingga dapat membantu mengasah keterampilan mengajar dan memperbarui pengetahuannya tentang metode pedagogik yang inovatif.
Profesionalisme tidak hanya terlihat dari kemampuan teknis mengajar, tetapi juga dari sikap dan perilaku guru dalam berinteraksi dengan siswa dan masyarakat. Meningkatkan kecerdasan emosional dan keterampilan sosial guru sangat penting untuk menciptakan hubungan yang sehat dan konstruktif dengan siswa. Guru yang profesional mampu menjadi contoh teladan, menyelesaikan masalah dengan bijak dan menciptakan suasana kelas yang inklusif dan mendukung.
Hal penting lainnya yang harus diperhatikan adalah evaluasi kinerja guru yang objektif dan transparan sebab dengan cara ini akan membantu guru mengetahui kekuatan dan area yang perlu diperbaiki dalam pekerjaannya. Penilaian ini harus didasarkan pada indikator yang jelas, seperti kemampuan mengelola kelas, efektivitas pembelajaran dan keterlibatan siswa. Selain itu, umpan balik yang konstruktif akan memberikan guru panduan untuk terus berkembang.
Profesionalisme guru juga dipengaruhi oleh kondisi kerja dan penghargaan terhadap jasa jasa nya. Kesejahteraan yang lebih baik seperti kondisi finansial yang memadai maupun fasilitas pendukung dapat meningkatkan motivasi guru untuk bekerja lebih optimal, termasuk penghargaan terhadap prestasi guru, baik secara formal maupun informal, akan menambah rasa bangga dan semangat dalam menjalani profesinya.
Kita memahami bahwa meningkatkan profesionalisme guru tidak bisa dilakukan secara individu. Kolaborasi antar guru baik dalam satu sekolah maupun antar sekolah dapat memperkaya pengalaman dan wawasan. Pembentukan komunitas pembelajaran, sehingga para guru dapat berbagi praktik, metode inovatif, serta saling mendukung dalam menghadapi tantangan di dunia pendidikan.
Dengan meningkatkan profesionalisme guru, bukan hanya sekedar mengembangkan kualitas pengajaran tetapi juga membangun kepercayaan masyarakat terhadap pendidikan. Guru yang profesional mampu memberikan dampak positif jangka panjang pada siswa, sekolah dan masyarakat. Oleh karena itu penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pengembangan profesionalisme guru agar para guru dapat menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi, keterampilan dan tanggung jawab.
Pendidikan yang berkualitas dimulai dari guru yang profesional dan peningkatan kualitas guru adalah investasi terbaik untuk masa depan bangsa, dan profesi guru adalah profesi terhormat dan mulia (bersambung).