Mamasa.daulatrakyat.id– Jalan tak beraspal dan rusak itu sungguh memprihatinkan. Menelusuri jalan penguhubung antara desa di Kabupaten Mamasa ini sepertinya tak terurus.
Salah satu penggiat anti korupsi Sulbar Vikram menuturkan melalui pesan watsap yang dikirim ke grub penggiat anti korupsi ( Gerak ) Sulbar.
“Jalan penghubung Desa Periangan, Kecamatan Tabulahan Kabupaten Mamasa sangat membutuhkan perbaikan jalan seperti rabat beton sepanjang 5 kilo km,” kata Vikram, Selasa(3/3/2020).

Tak hanya jalan, perbaikan jembatan yang hanya bisa dilewati motor itu menjadi keluhan warga setempat.
” Jembatan juga menjadi keluhan warga desa setempat,” katanya.
Karena itu, Vikram mengharapkan kepedulian Pemerintah Daerah dalam merespon masalah tersebut.
Dari postingan gambar nampak jalan tersebut tak laik disebut jalan. genangan air tampak diruas jalan. Jembatan seadanya hanya berlantai papan dan tiang penyangga dari bambu. Cukup hanya bisa dilewati roda dua.
Belum lagi tanjakan dan jalan berkelok dan sempit itu membuat para pengendara harus lebih berhati – hati.
Untung mobil TAFF yang digunakan penggiat anti koropsi ini mampu melahap medan yang berat.(*)

Penulis : Salim Majid
Editor : Salim Majid