MAKASSAR.DAULATRAKYAT.ID.Bank Indonesia (BI), sebagai bank sentral Indonesia, terus memainkan peran yang sangat penting dalam menjaga stabilitas ekonomi negara dan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Peran bank sentral ini berfokus pada berbagai aspek ekonomi, keuangan, dan moneter, serta merupakan komponen utama dalam upaya mencapai tujuan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
Seperti diketahui Bank Indonesia bertanggung jawab untuk merumuskan dan melaksanakan kebijakan moneter yang sesuai dengan kondisi ekonomi saat ini. Ini termasuk mengatur suku bunga dan cadangan bank, serta mengawasi jumlah uang beredar dalam masyarakat. Upaya ini bertujuan untuk menjaga inflasi tetap dalam batas yang terkendali dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang stabil,Pengaturan dan Pengawasan Keuangan.
Bank Indonesia memiliki peran kunci dalam mengawasi dan mengatur lembaga-lembaga keuangan di Indonesia. Hal ini melibatkan pengawasan terhadap bank, perusahaan asuransi, dan lembaga keuangan non-bank untuk memastikan stabilitas sistem keuangan dan melindungi kepentingan konsumen,Pengelolaan Cadangan Devisa
BI memiliki tugas untuk mengelola cadangan devisa negara. Cadangan devisa yang cukup penting untuk menjaga stabilitas eksternal negara, menghadapi ketidakpastian ekonomi global, dan mendukung perdagangan internasional,Promosi Pembayaran Non-Tunai: Bank Indonesia terus mendorong adopsi pembayaran non-tunai melalui program QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) dan upaya lainnya. Ini membantu mengurangi ketergantungan pada uang tunai, mempercepat inklusi keuangan, dan meningkatkan efisiensi dalam sistem pembayaran,Pemberdayaan UMKM: BI juga mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui berbagai program dan kebijakan yang bertujuan untuk meningkatkan akses ke layanan keuangan, memberikan pelatihan, dan memfasilitasi akses modal usaha dan Pengembangan Riset Ekonomi: Bank Indonesia menghasilkan riset ekonomi yang berharga dan data statistik untuk mendukung pengambilan kebijakan dan memahami dinamika ekonomi.
Bank Indonesia terus berupaya menghadapi tantangan ekonomi yang berkembang dengan mengadopsi kebijakan yang progresif dan responsif. Peran BI dalam menjaga stabilitas ekonomi dan mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan merupakan elemen kunci dalam menggerakkan pertumbuhan Indonesia ke depan.
Penggunaan QRIS untuk Kemajuan Bisnis UMKM
Dalam upaya untuk menghadapi era digital, sejumlah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia khususnya di Sulawesi Selatan semakin menunjukkan semangat inovasi dengan merealisasikan penggunaan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) sebagai solusi pembayaran digital yang praktis,efektif dan efisien.
Saat ini UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia, dan penggunaan QRIS telah membantu mereka untuk memperluas jangkauan pelanggan, meningkatkan efisiensi operasional, dan meningkatkan daya saing mereka di pasar yang semakin kompetitif.
QRIS adalah standar kode QR yang memungkinkan transaksi pembayaran digital yang cepat dan aman. Dalam beberapa tahun terakhir, Bank Indonesia telah aktif mempromosikan adopsi QRIS di seluruh negeri dan mendukung UMKM dalam mengintegrasikan teknologi ini ke dalam bisnis mereka.
Beberapa manfaat utama dari penggunaan QRIS menurut pemilik Bakmie Angel Menantea yang aktif mengikui event alias pameran mengatakan Qris memberikan kemudahan Transaksi,dimana dirinya dapat menerima pembayaran dari pelanggan dengan cepat dan mudah melalui kode QR yang dapat dibaca oleh aplikasi pembayaran digital. QRIS menghilangkan kebutuhan untuk uang tunai dan proses administratif yang rumit,peningkatan Aksesibilitas QRIS membantu UMKM mencapai pelanggan yang lebih luas, termasuk yang tidak memiliki rekening bank.
“Saya sangat terbantu dengan adanya penggunaan QRIS ini,apalagi pembeli banyak yang menggunakan aplikasi pembayaran digital seperti OVO,Dana,Gopay dan Link Aja,saya juga tidak perlu repot dengan uang kembalian,”ujar Angel.
Menurutnya dengan adanya QRIS memungkinkan terjadinya peningkatan penjualan dan pertumbuhan bisnis lebih aman dengan berbagai fitur keamanan yang terintegrasi, seperti kode QR yang berubah setiap kali transaksi dilakukan dan yang paling penting mengurangi risiko penipuan.
Selain itu Pemantauan Transaksi QRIS juga memungkinkan UMKM untuk melacak dan memantau transaksi mereka secara real-time, memberikan wawasan yang diperlukan untuk mengelolah bisnis dengan lebih baik.
Beberapa UMKM yang telah menggunan QRIS sukses mencatat peningkatan signifikan dalam omset bisnis mereka. QRIS juga telah membantu UMKM dalam memperkenalkan program loyalitas pelanggan, yang pada gilirannya meningkatkan retensi pelanggan.
Ia mencontohkan saat pandemi COVID-19, penggunaan QRIS juga telah membantu dalam hal transaksi dimana tidak terjadi kontak fisik antara pedagang dan pembeli artinya risiko penularan lebih kecil.
Penggunaan QRIS saat pandemi juga turut serta mendukung inisiatif pemerintah untuk pembayaran non-tunai.QRIS juga sudah menjadi gaya hidup masyarakat perkotaan saat ini.
Sementara itu Branch Manager Bank CIMB Makassar, Erwin Wilar, mengatakan pihaknya terus memberikan dukungannya pada UMKM melalui event- event yang digelar oleh CIMB NIaga bersama mitranya.
CIMB Niaga memiliki aplikasi Octo Mobile dimana pengguna Octo Mobile terus mengalami peningkatan transaksi dan pengguna sebesar 15 sampai dengan 20 persen.
“CIMB Niaga juga memberikan cashback hingga 50 persen bagi yang berbelanja menggunakan QRIS dan Octo Mobile,”ujarnya kepada penulis Rabu (1 /11/2023) melalui pesan whatsupnya.
Pihaknya juga terus mendorong peningkatan ekonomi salah satunya melibatkan UMKM dalam setiap momen yang digelar.Ia juga mengapresiasi peran BI Sulsel yang tidak pernah berhenti melakukan sosialisasi dalam memaksimalkan penggunaan QRIS baik untuk masyarakat umum maupun pada UMKM.
Bank Indonesia dan lembaga keuangan lainnya terus memberikan dukungan kepada UMKM dalam mengintegrasikan QRIS ke dalam operasional mereka. Diharapkan bahwa penggunaan QRIS ini akan terus tumbuh di kalangan UMKM dan membantu memperkuat sektor ekonomi UMKM di seluruh Indonesia.(nina annisa)
