Oleh : Muslimin.M
Pendidikan bukan sekadar proses mentransfer ilmu pengetahuan, tetapi sebagai sarana untuk membentuk karakter dan moralitas suatu bangsa. Pendidikan yang kuat membentuk dasar yang kokoh bagi kemajuan sosial, ekonomi, dan budaya bangsa.
“Pendidikan berfungsi untuk membentuk manusia yang memiliki karakter yang baik dan dapat mengabdi kepada bangsa dan negara, pendidikan harus dapat menanamkan nilai-nilai yang mendukung kehidupan bersama yang harmonis, adil, dan berkelanjutan”
(*Ki Hajar Dewantara*).
Kata orang bijak ‘Jika engkau ingin melihat suatu bangsa kuat dan maju, maka lihatlah lah pendidikannya, sebab disanalah pondasinya’.
Bagaimana dengan pendidikan kita saat ini, apakah sistem pendidikan kita sudah berada di jalur yang benar ?
Kita tetap optimis, dengan gambaran yang ada saat ini kita melihat anak-anak muda bangsa ini memancarkan secercah harapan, mereka memiliki potensi luar biasa, semangat belajar yang luar biasa.
Tapi,.
Sayang tidak semua dari anak-anak muda itu mendapat kesempatan yang sama untuk mengembangkan potensinya. Banyak yang terhambat oleh ketidaksetaraan akses pendidikan, kualitas pengajaran yang masih jauh dari harapan, dan fasilitas yang kurang memadai bahkan jauh dari layak.
Saya kadang berpikir dan bertanya-tanya, mengapa oreantasi pendidikan kita selama ini lebih dominan pada aspek kognitif nya(akademik) ?, bukankah aspek afektif dan psikomotorik juga penting ?,
Padahal,
Pendidikan itu, bukan hanya soal teori dan ujian, tetapi juga soal karakter, moral, kejujuran, keterampilan, kemampuan berpikir kritis dan analisis.
Jujur,.
Di negara-negara maju, kita sering melihat bagaimana para pelajar tidak hanya diajarkan untuk menghafal, menghitung, tetapi juga diajarkan untuk mengembangkan kreativitas, inovasi, tentang disiplin yang baik, tentang kejujuran, dan lain-lain.
Kita tidak perlu malu meniru model ini, justru kita harus memulai menirunya agar pendidikan kita tidak hanya melahirkan generasi yang pandai dan cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, jujur, kritis, memiliki kemampuan memimpin dan kemampuan melakukan perubahan kearah yang lebih baik.
Jika,.
Kita bisa memberikan mereka pendidikan yang tepat, pendidikan yang baik dan benar, pasti kita akan mampu menciptakan masa depan yang lebih baik untuk bangsa ini, sebab generasi yang cerdas dan berkarakter inilah yang bisa diharapkan melanjutkan stafet kepemimpinan dimasa yang akan datang.
Dari konteks itu,.
kita bisa memaknai bahwa pendidikan adalah jembatan yang menghubungkan masa kini dengan masa depan, masa lalu menjadi motivasi penting untuk memahami ketertinggalan.
Dan,
Jika kita ingin mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera, maju, dan berdaya saing tinggi, kita harus mulai dengan memperkuat pondasi bangsa ini melalui pendidikan yang bermutu.
Sebab,
hanya melalui pendidikan yang berkualitas kita bisa mencetak generasi yang tidak hanya pintar, cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki integritas yang baik dan kesiapan menghadapi tantangan zaman yang semakin rumit.
Apakah pendidikan kita sudah siap ?,
Mungkin kita belum siap, kita masih jauh dari ideal. Kualitas pendidikan kita yang belum begitu membaik, kekurangan fasilitas, tenaga pendidik yang kualitasnya belum merata, serta kurikulum yang belum sepenuhnya sesuai dengan kebutuhan zaman menjadi hambatan dan tantangan yang cukup berat yang harus kita hadapi.
Sementara,
dunia terus berkembang pesat, teknologi terus berubah, dan tantangan global semakin kompleks. Dan kita dituntut untuk beradaptasi dengan cepat, sebab jika tidak, maka kita akan tertinggal atau ditinggalkan.
Untuk mewujudkan pendidikan berkualitas sebagai syarat penting dalam membentuk pondasi bangsa, maka langkah awal kita adalah memperkuat kualitas para pendidik.
Guru adalah garda terdepan dalam dunia pendidikan. Mereka bukan hanya pengajar, tetapi juga pembimbing yang membantu membentuk masa depan anak-anak bangsa.
Karena itu,
kita harus memberi perhatian yang serius, memberi pelatihan yang baik, mendukung pengembangan karirnya dan memberikan apresiasi yang layak atas dedikasinya dengan mensejahterakan kehidupannya.
Masa depan bangsa ini terletak ditangan generasi muda kita.Jika kita ingin bercita-cita negara ini maju, berdaya saing tinggi, dan mampu menghadapi segala tantangan,,,
Maka,.
kita harus berinvestasi besar-besaran dalam pendidikan, tidak boleh ada kata *tunda*, sebab kata *tunda* itu hanya pada hal yang tidak penting.
Jika,.
kita ingin benar-benar masa depan yang lebih baik, kita harus memastikan bahwa pendidikan menjadi prioritas utama. Hanya dengan pondasi yang kokoh, kita bisa membangun gedung masa depan yang megah.
Saatnya kita bergerak bersama untuk menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik, lebih merata, dan lebih siap menghadapi tantangan zaman
Sebab,
Hanya dengan pendidikan bermutu yang dapat memberikan landasan yang kokoh untuk perkembangan moral, intelektual, dan sosial, serta memainkan peran utama dalam membangun masyarakat yang adil dan sejahtera.
“Pendidikan bukanlah persiapan untuk hidup, pendidikan adalah hidup itu sendiri”(*John Dewey*).