
Luwu Utara, daulatrakyat.id — Pemerintah desa Radda, menyalurkan BLT tahap pertama Januari-Maret sebesar Rp 900 ribu secara simbolis dikantor desa Radda, kecamatan Baebunta, Rabu (19/04/2023)

Turut hadir dalam penyaluran tersebut yakni, camat Baebunta dalam hal ini diwakili oleh kasi PMD kecamatan Baebunta Baslang S.An, Babinsa desa Radda, kepala Desa Radda, pendamping desa, perwakilan BPD, sekertaris desa Radda dan masyarakat penerima manfaat BLT
Baslang, dalam sambutannya mengatakan, penyaluran BLT Januari Maret sebesar Rp.900 ribu. Itu menandakan betapa besar nikmat yang di berikan kepada kita di tengah-tengah kita menjalankan tugas sebagai ummat Islam. Berpuasa di bulan ramadhan tidak lama lagi memasuki idul fitri, artinya ada kegembiraan itu hadir dengan adanya BLT dari pemerintah
“Di balik semua ini sebagai warga dalam menyambut hari raya tentu semua di dusun-dusun ada namanya kegiatan gotong royong yang lebih lazim itu ada namanya Jumat bersih di situ juga bagaimana perintah melihat perkembangan masyarakat yang rajin gotong royong ada rasa sosialitas kemanusiaan pada pemerintah,”kata Baslang
Baslang menyebutkan ada 4 desa di kecamatan Baebunta lakukan penyaluran BLT hari ini
“Ada 4 desa melaksanan penyaluran BLT hari ini yaitu, desa Radda, desa Meli, desa Kariango dan desa Salullemo. Artinya mungkin ada belum lakukan zakat fitrah, ada yang belum belanjakan anaknya. Alhamdulillah dengan adanya BLT ini sebanyak Rp. 900 sangat bermanfaat untuk kita,”paparnya.
Sementara itu kepala desa Radda Burhanuddin Daeng Mallomo menyebutkan, penerima manfaat didesa Radda tahun ini sebanyak 80 KK. Burhanuddin mengungkapkan, dulunya lebih dari 100 KK yang menerima BLT.
“Sekarang turun sisa 80 KK, ini termasuk paling tertinggi di desa, karena ada kebijakan dari pemerintah desa,”ungkapnya.
Ia menjelaskan, penyaluran BLT ini bukan karena Corona atau covid 19, tetapi warga yang terdampak miskin ekstrim dengan kondisi tidak mampu dalam memenuhi kebutuhan dasar.
“Penyaluran BLT ini bukan lagi corona atau covid 19 tapi miskin ekstrim lagi, kondisi dari miskin ekstrim yaitu kondisi ketidak mampuan dalam memenuhi kebutuhan dasar seperti kebutuhan makanan, air bersih, layak sanitasi kesehatan,tempat tinggal, pendidikan serta kebutuhan akses informasi yang lainnya,”jelasnya
Melalui kegiatan ini Burhanuddin meminta kepada kepada para penerima manfaat BLT bekerjasama untuk memasang umbul-umbul didepan rumah masing-masing.
“Saya berharap kepada penerima manfaat dan seluruh masyarakat desa Radda tanpa terkecuali untuk bekerjasama dengan memasang umbul-umbul masing-masing didepan rumah, karena ini arahan dari pemerintah daerah, dan masyarakat harus sadar dalam hal ini,”kuncinya.(akz/jal/dr)