MAKASSAR.DAULATRAKYAT.ID.Menyikapi dampak ekonomi terhadap keberlangsungan kehidupan ekonomi,sosial dan agama di Indonesia tentunya memerlukan inovasi, kerjasama dan kekompakan untuk menjalani masa sulit tersebut.
Setahun pandemi covid 19 telah terlewati agar tetap survive di masa sulit,Satgas Covid19 kelurahan pandang bersama seluruh elemen masyarakat mulai dari Binsa binmas RT,RW dan kelompok masyarakat Pandang bangkit menghadapi pandemi covid19 melalui kegiatan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Hal tersebut dilakukan oleh Lurah pandang kecamatan panakkukang
Muhammad Nawir dalam menggerakkan warganya dengan cara memanfaatkan lahan kosong yang menjadi tempat pembuangan sampah untuk diubah menjadi lahan pertanian sayur mayur.
“Alhamdulilah selama ini saya dan warga selalu giat melakukan kegiatan yang menurut kami bermanfaat,apalagi mayur adalah kebutuhan pokok yang harus kits konsumsi setiap harinya,”ujar Nawir yang pernah memperoleh juara nasional Lurah inovatif ini
Penting bagi dia untuk terus berinovasi apalagi sisa tiga dia menjalani sebagai seorang abdi negara.
“Prestasi bukan untuk saya namun untuk seluruh wargaku,Mo ma pensiun ini yah tiga tahun lagi,cukupmi pengabdianku,saya bersyukur karena sejumlah inovasi yang saya buat bisa diterima warga “ujar Lurah yang juga dikenal sebagai Bang Jack ini
Inovasinya antara lain kawasan tanpa rokok,Arisan Lorong,”kelor” Kebun Lorong.”Sekali lagi kerja ikhlas adalah ladang ibadah.Insyah Allah saya selalu siap on the way melayani warga.
Diketahui ia pernah mendapat penghargaan dari eks gubernur Sulsel SYL sebagai lurah Inovator se sulsel tahun 2017.Ada pula dari USAID sebagai Building Healthy Cities,Inovasi pemukiman Kota Sehat, dan tiga kali juara 1 lomba lorong sehat kota makassar.
“Alhamdulillah Lomba kelurahan sehat wakili kota makassar sampai juara tingkat provinsi dan tingkat nasional pada tahun 2017 sampai 2018,”pungkasnya.(ninaannisa)