MAKASSAR, DAULATRAKYAT – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Sulselbar) terus memperkuat upaya peningkatan literasi keuangan melalui berbagai kegiatan edukasi yang digelar di seluruh wilayah Sulselbar.
Sejak Januari hingga April 2025, OJK Sulselbar telah memberikan edukasi kepada 513.648 peserta dari berbagai kalangan masyarakat. Peserta tersebut mencakup masyarakat umum, pelajar, mahasiswa, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), perempuan, serta tenaga kerja dari beragam sektor.
Kepala OJK Sulselbar Mochammad Muchlasin mengatakan, hingga April 2025 pihaknya telah melaksanakan 61 kegiatan edukasi keuangan dalam berbagai bentuk, seperti sosialisasi, training of trainers, workshop, hingga program literasi tematik.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat agar mampu mengelola keuangan secara bijak serta memanfaatkan layanan keuangan dengan benar,” ujar Muchlasin, Kamis (15/5/2025).
Ia menegaskan, program literasi keuangan menjadi bentuk nyata komitmen OJK dalam mendorong terbentuknya masyarakat yang melek keuangan dan mampu memanfaatkan produk serta layanan keuangan untuk peningkatan kesejahteraan.
Selain menyasar masyarakat umum, kegiatan edukasi juga memberikan manfaat langsung bagi pelaku UMKM, terutama melalui pelatihan kecakapan keuangan guna mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang lebih inklusif.
“Ke depan, untuk memperluas jangkauan dan dampak kegiatan literasi keuangan secara masif, OJK akan melaksanakan Bulan Literasi Keuangan pada Juli hingga Agustus 2025,” tambah Muchlasin.
