MAKASSAR.DAULATRAKYAT.ID.Masalah pengangkutan sampah kembali menjadi sorotan dalam agenda pengawasan Komisi A DPRD Kota Makassar. Anggota Komisi A dari Fraksi NasDem, H. Irwan Ja’far, menilai distribusi sampah di kota ini masih terkendala sistem yang belum responsif.
Ditemui usai Rapat Monev,Irwan menuturkan bahwa banyaknya sampah yang tidak terangkut petugas,salah satu penyebab utama adalah lambannya penanganan saat terjadi kerusakan armada pengangkut sampah.
Kondisi ini kata dia membuat proses distribusi dan pengangkutan sampah terganggu hingga berhari-hari, bahkan berminggu-minggu.
“Kalau satu armada rusak, bisa lama sekali diperbaiki. Akibatnya distribusi sampah jadi terhambat. Ini harus menjadi perhatian serius pemerintah kota,” ujarnya pada minggu 13/07/2025.
Untuk itu lanjutnya permasalahan ini semakin kompleks karena pengadaan suku cadang atau perbaikan kendaraan masih terpusat di dinas tertentu, seperti Dinas PU,dimana proses perbaikan harusnya bisa dilakukan langsung di tingkat kecamatan agar lebih cepat dan efisien.
Ia pun mendorong agar ke depan proses perawatan dan penanganan kerusakan armada pengangkut sampah tidak lagi berbelit, serta memberi wewenang lebih besar ke tingkat kecamatan untuk menangani persoalan teknis.
“Kalau bisa diselesaikan di kecamatan, kenapa harus menunggu dinas? Sistem ini yang perlu ditata ulang agar pelayanan sampah ke masyarakat bisa optimal,”ungkapnya.
Mewakili Komisi A ia pun berharap Pemkot Makassar segera membenahi sistem distribusi dan perbaikan armada sampah agar keluhan masyarakat terhadap kebersihan lingkungan tidak terus berulang.
Dari pantauan penulis sejumlah lorong dan jalanan dipenuhi kantong sampah bahkan terkesan petugas sampah tidak rutin lagi mengangkut sampah dampaknya sampah bertumpuk,bau dan merusak pemandangan.