Mamasa.daulatrakyat.id – Hujan deras mengguyur bumi Kondo Sapata Mamasa, saat rombongan para jurnalis tiba di obyek wisata Tondok Bakaru, tempat berlangsungnya acara Kemah Kebangsaan.
Tema ” Membangun Kecerdasan Berbangsa Melalui Temu Tokoh Agama, Generasi Muda Antar Umat Beragama”.
Desa wisata Tondok Bakaru menjadi riang ditengah guyuran hujan. Ratusan peserta kemah kebangsaan dari lintas agama, pemuda dan organisasi hadir menyatu dalam bingkai kebersamaan.
” Tondok Bakaru ini harus dipromosikan lebih masif, diperkenalkan ke dunia luar,” begitu Penjabat Gubernur Sulbar Akmal Malik memulai sambutannya.
Karenanya, kemah kebangsaan, sebut Akmal Malik menjadi moment penting untuk terus berkarya ditengah -;tengah keberagaman.Akmal Malik kepingin, bagaimana belajar dari Sulbar tentang semangat kebangsaan.
Ditengah gempuran angka kemiskinan dan stunting di Sulbar masih tinggi.
Orang nomor satu di Sulbar ini terus berupaya menekannya dengan berbagai pendekatan. Termasuk menurunkan kemiskinan ekstrim.
Ditengah cuaca dingin dan kepungan hujan, senjapun pelan mulai memeluk malam.
Kemah kebangsaan yang gelar pihak Kesbanpol Pemprov Sulbar, sengaja dipusatkan di obyek wisata Tondok Bakaru yang rencana dilanjutkan hari ini, yang bersamaan dengan Hari Jadi Kabupaten Mamasa ke 21.(Lim/dr)
