Luwu Utara, daulatrakyat.id — Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), Idulfitri, Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara, menggelar High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang dipimpin Bupati Andi Abdullah Rahim, Kamis (27/3/2025), di Ruang Command Center.
HLM-TPID ini dihadiri unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah, Asisten II, Kepala Bapperida, Kepala BPS, Kepala Perangkat Daerah (PD) terkait, Kabag Ekonomi, BPD, Perwakilan SPBU, Distributor Pupuk, serta sektor swasta yang berkaitan dengan rantai pasok kebutuhan pokok lainnya.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Andi Rahim menegaskan pentingnya pola pikir jangka panjang dalam mengendalikan inflasi agar tidak bersifat reaktif terhadap lonjakan harga yang berulang pada setiap periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), termasuk hari raya Idulfitri.
Pada kesempatan itu, Bupati Andi Rahim juga mengajak seluruh pihak terkait untuk berkolaborasi dalam merancang strategi yang lebih berkelanjutan, termasuk melakukan penguatan ketahanan pangan daerah, optimalisasi distribusi, dan pemanfaatan teknologi dalam sistem logistik.
“Pemerintah daerah berupaya memastikan stok bahan pokok aman dan distribusi berjalan lancar menjelang puncak arus mudik serta peningkatan konsumsi masyarakat,” ucap Bupati Andi Rahim. Untuk itu, ia meminta bulog dan distributor pangan untuk mempercepat penyaluran stok.
Sementara untuk SPBU dan sektor transportasi lainnya diinstruksikan agar senantiasa menjaga kelancaran pasokan BBM guna menghindari potensi kelangkaan.
“Sektor perbankan dan pelaku usaha juga kami imbau untuk selalu mendukung stabilitas ekonomi dengan menjaga likuiditas dan distribusi uang tunai,” tandas alumnus Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin ini. (lhr/jal/dr)