
Luwu Utara, daulatrakyat. id —- Tinggal dalam satu atap warga di desa Munte, kecamatan Tanalili hidupnya sangat memprihatikan.
Mereka hidup bertiga dalam satu rumah yaitu Rosdiana (Ibu 55), Halik (anak 25) dan Icha (anak 22).
Ismha melalui akun Facebooknya mengatakan, tidak banyak orang yang tau dikampung saya, didesa munte ada sodara kita yang keadaannya selama bertahun-tahun sangat memprihatinkan
“Dalam 1 atap tinggal 1 keluarga yg memiliki keterbatasan.. icha selama 11 tahun terbaring lemah dikasur, dan kakaknya halik juga memiliki keterbatasan, tetapi beda dengan sihalik, meski halik memiliki keterbatasan mental dia masi bisa membantu keluarga untuk mencari nafkah .. sedangkan ibu, jauh sebelum icha lumpuh, dia sudah mengalami depresi berat..!!!,”unggah Ismha melalui akun Facebooknya
Kepala desa Munte Akbar saat dikonfirmasi melalui WhatsAppnya, membenarkan hal tersebut.
“Lumpuh layu, satu keluarga ini sakit, Ibunya defresi berat, kakaknya gangguan mental,”kata Akbar melalui WhatsAppnya, Minggu (12/02)
Akbar mengungkapkan, selama ini biaya hidupnya dinahkahi oleh anaknya yang laki-laki bernama Halik. Meskipun Halik memiliki keterbatasan mental.
“Dia mencari nafkah sendiri, dibantu tetangga, dan keluarga, Kakaknya si Halik yang gangguan jiwa hanya buru tani rumput laut,” ungkapnya.
Satu keluarga mendapat bantuan BPJS dari pemerintah dan Bantuan Langsung Tunai (BLT).(jal)