Luwu Utara, daulatrakyat.id — Anggota DPRD Luwu Utara khususnya dapil 2 menggelar reses tentang pelaksanaan APBD pokok TA. 2022, di aula Gedung Nusantara BLK Kabupaten Luwu Utara, kecamatan Tanalili, Rabu (06/10)
Reses dihadiri oleh anggota DPRD Luwu Utara dapil 2. Selain itu hadir pula yakni Kapolsek atau yang mewakili, Danramil atau yang mewakili, Kepala desa se-kecamatan Tanalili, ketua BPD beserta anggotanya, kepala sekolah se-kecamatan Tanalili, sekcam Tanalili, kepala BLK dan para undangan
Dalam reses tersebut Camat Tanalili Isa Anshari menyampaikan, permasalahan tentang SDN 237 Bungadidi yang di segel beberapa hari yang lalu.
Isar mengatakan, berkat kerjasama kita semua penyegelan SDN 237 Bungadidi sudah 60% penyelesaiannya.
“Permasalahan terakait penyegelan SDN 237 Bungadidi, Alhamdulillah sudah 60% penyelesaiannya, ini berkat kerjasama kita semua. Sudah kami melakukan pembukaan dan anak-anak sudah bisa kembali mengeyam pendidikan disana,”kata Isar dalam sambutannya.
Sementara itu ketua aliansi masyarakat desa Bungadidi peduli SDN 237 Bungadidi, Andri memaparkan jumlah dana yang ia kumpulkan selama ini sebanyak Rp7500. 000,-. Dana tersebut bersumber dari sumbangan masyarakat desa Bungadidi yang sifatnya sukarela dan dana yang dikumpulkan oleh adek-adek remaja pencinta alam yang melakukan berdiri dijalan selama dua hari sebanyak Rp1.900.000,- dan dari donatur lainnya
“Karena kami tidak pernah mematok, kami tidak pernah memaksa sesuai dengan arahan dari pimpinan bahwa jangan memaksa untuk meminta kepada masyarakat kalau dia berikan ambil, kalau tidak jangan dipaksa jangan diulangi,”paparnya
Namun dalam reses tersebut ada beberapa donatur yang memberikan sumbangan secara tunai dan diterima langsung oleh Andri selaku ketua aliansi masyarakat desa Bungadidi dan peduli pendidikan SDN 237 Bungadidi diantaranya, dari Pak Hertoyono sebanyak Rp10.000.000,-, dari anggota DPRD Luwu Utara khususnya dapil 2 sebanyak Rp10.000.0000,-, dari PGRI Kecamatan Tanalili Rp10.000.000,-.
“Jadi total dana yang terkumpul pada hari ini sebanyak Rp35.000.000,-ditambah lagi dari donatur lainnya yang masih ada menjanjikan, termasuk dari dinas Pendidikan Luwu Utara,”terang camat Tanalili
Isar menyebutkan, dana yang kita butuhkan sebanyak Rp60. 000. 000,-sebagai tukar guling.
“Ini semua sifatnya kerelahan, insya Allah bagaimana tingginya itu gunung kalau diratakan akan rata, yang menyumbang juga pribadi kita masing-masing, ini sebagai bentuk kerjasama kepedulian kita,”ujarnya
Andri menambahkan, saya mengucapkan atau kepada semua para donatur yang telah ikut berpartisipasi kepada kami. Ini adalah bentuk kepedulian kita semua dan ini sangat membantu kepada adik-adik kami termasuk masyarakat desa Bungadidi.
“Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini bisa bermanfaat untuk masyarakat dsa bugadidi terutama adik-adik kami yang masih sementara mengeyam pendidikan di SDN 237 Bungadidi,”tandasnya.(jal)
