MAKASSAR.DAULATRAKYAT.ID. Bidang Pembangunan Keumatan (BPU) Dewan Perwakilan Sulawesi Selatan Partai Keadilan Sejahterah (PKS) menggelar Tausyah dan Do’a bersama Plt Gubernur Sulsel dan Walikota Makassar yang diikuti oleh sejumlah pengurus PKS Tangerang dan Sulawesi Selatan.Kegiatan digelar secara virtual.
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman (ASS) Sulaeman mengapresiasi kegiatan tersebut.Ia berharap pandemic covid19 ini segera berakhir dengan doa dan ikhtiar.
“Mari kita berdoa kepada Allah Swt agar musibah apapun bisa segera diatasi dan Sulsel yang kita cintai akan selalu dalam keadaan sehat,”ungkapnya.
Ketua DPW PKS Sulawesi Selatan HM Amri Arsyad mengajak seluruh elemen dan masyarakat untuk sama-sama berdoa dan semakin meningkatkan keimanan kepada Allah Swt atas situasi saat ini.Ia juga memberi dukungan sepenuhnya atas upaya pemerintah daerah dalam mengatasi pandemic ini.
“Mari kita bahu membahu bersatu dalam menyelesaikan pandemic ini,doa khusus untuk masyarakat sulsel dan pemerintah Makassar semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah Swt Sehatkk semua,”imbuhnya.
Ia juga mengimbau pada pemerintah untuk bersikap arif dan bijaksana dalam menyikapi keluhan masyarakat khususnya dalam menangani pandemic covid19 ini
Ketua Fraksi PKS DPRD Makassar sekaligus Ketua Bidang Pembangunan Keumatan dan Dakwah Andi Hadi Ibrahim Baso mengatakan agenda virtual tersebut sebagai salah satu solusi untuk keluar dari masalah pandemi Covid 19 dikala seluruh kemampuan ikhtiar atau usaha serta ilmu pengetahuan dan tekhnologi telah dikerahkan.
“Ada satu hal yang tidak bisa dilupakan bagi orang yang beriman dan bertaqwa yaitu berdoa dan bertawakkal kepada sang pencipta,”ucapnya.
Selain itu kata dia sebagai bentuk dukungan penuh kepada Plt Gubernur dan Walikota Makassar untuk mensukseskan program-program yang mengarah kepada penyelamatan Jiwa warga Sulawesi Selatan.
“Kalau Sulawesi Selatan Sehat maka In Syaa Allah Makassar juga akan sehat karena episentrum kegiatan dan fasilitas pendukung medis itu ada di Kota Makassar,”terang Ketua HDMI Sulsel itu.
Sementara itu Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto yang akrab disapa Danny memaparkan bahwa program Makassar recovely termasuk tim detector dan tim hunter yang disiapkan tentunya menuai pro dan kontra ditengah-tengah masyarakat namun kata dia hal tersebut sudah dipikirkan dengan matang dengan tujuan warga Makassar tetap sehat dan senantiasa disiplin protokol kesehatan.
Terkait pemberlakuan PPKM yang membatasi mobilitas masyarakat untuk mencegah terjadinya keramaian,termasuk menutup rumah ibadah dan THM itu dilakukan sesuai imbauan kementrian dalam negeri.
“Imbauan PPKM ini tidak serta merta saya serukan namun hasil dari perenungan di tengah malam dengan berat hati harus kita lakukan karena kita tidak ingin seperti Jawa dan Bali dimana terjadi lonjakan kasus kematian dan penderita covid19,”paparnya.
Seperti diketahui PPKM di Makassar akan terus berlanjut hingga tanggal 20 Juli 2021 dan khusus untuk PNS lingkup Pemkot Makassar telah diberlakukan lockdown dan WFH.
Danny pun berterima kasih dengan kader PKS,alim ulama dan para cendekiawan atas dukungan dan do’anya yang menjadi salah satu senjata ampuh dalam memerangi Covid19. Live dealer games give you the option to play roulette or blackjack live on screen as well as playing poker and https://clickmiamibeach.com/ other live games. Disamping ikhtiar yang telah dia dan jajarannya lakukan.
“Mari kita bersatu perangi Covid19,terima kasih atas do’a dan dukunganta semua dimana pemkot Makassar juga telah mendapat restu dari kemenhub untuk menjadikan salah satu Kapal Pelni sebagai tempat isolasi apung bagi penderita covid19 yang berkapasitas hingga 900 orang,”terangnya.
Sementara itu KH Jalaluddin Sanusi dalam tausiahnya mengimbau pada umat islam untuk lebih mendekatkan diri pada Allah Swt.
“Karena yang mengetahui dan berkehendak atas segala sesuatu hanya Allah Swt termasuk penyakit,”imbuhnya.(ninaannisa).