MOROWALI DAULATRAKYAT.ID.Satu lagi perusahaan yang bergerak di bidang Pengelolaan Kawasan Industri Berbasis Smelter Nikel berlabel Huabao berlokasi kerja di Desa Topogaro, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah. Indonesia
Huabao Industrial Park merupakan bagian dari Zhenshi Holding Group, yang merupakan salah satu dari 500 perusahaan Tiongkok teratas, 500 perusahaan manufaktur Tiongkok teratas, 500 perusahaan swasta Tiongkok teratas, dan 100 perusahaan swasta jasa Tiongkok teratas. Zhenshi, yang terletak di Dataran Hangjiahu di Delta Sungai Yangtze, adalah salah satu perusahaan percontohan reformasi saham gabungan pertama di Provinsi Zhejiang. Indonesia.
Huabao Industrial Park sebagai bagian dari Zhenshi Group bersama-sama berkomitmen akan menjadi yang terbaik di wilayah Asia dan terbaik di Indonesia.
Diketahui PT Baoshuo Taman Industry Investment Group (BTIIG) atau yang dikenal dengan nama Indonesia Huabao Industrial Park (Huabao Indonesia) bekerjasama dengan PJK3 dan Pengawasan Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Tengah menggelar sertifikasi Surat Ijin Operator (SIO) 181 operator lingkup perusahaan. Kegiatan tersebut di gelar bertahap mulai April hingga Mei 2024 yang di kemas dalam batch 1 hingga bacth 4.
External Relations Manager Indonesia Huabao Industrial Park, Cipto Rustianto, mengatakan, “Pelatihan dan sertifikasi SIO alat berat ini bermanfaat untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan sumber daya manusia operator alat berat serta mewujudkan tenaga terampil operator alat berat yang mempunyai kemampuan dan keterampilan secara terpadu dalam mengoperasikan alat berat sehingga diharapkan mampu mencegah kecelakaan di tempat kerja”,
Menurutnya, selama kegiatan para operator akan mendapatkan materi kebijakan K3, peraturan perundang-undangan K3 alat berat, dasar-dasar K3, pengetahuan dasar alat berat, pengetahuan tenaga penggerak dan hidraulik, perangkat keselamatan kerja (safety devices), sebab-sebab kecelakaan, faktor-faktor yang mempengaruhi beban kerja aman, pengoperasian aman, perawatan dan pemeriksaan harian, pengetahuan job safey analisis dan stabilitas alat. Materi tersebut disampaikan oleh narasumber yang berasal dari Ahli Angkat Angkut PJK3 dan Pengawasan Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Tengah.
Adapun lisensi yang di berikan adalah lisensi yang di keluarkan langsung oleh Kemenaker dan terdaftar di Web Kemenaker. Dalam materi yang di sampaikan oleh pemateri adalah materi pokok dalam penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi SIO alat berat ini antara lain kebijakan dan peraturan K3 alat berat, pengetahuan alat berat, sebab-sebab kecelakaan dan mengoperasikan alat berat dengan aman.
Sedangkan operator yang diberikan sertifikasi diantaranya adalah :
Jumlah Peserta :
Batch 1 Angkut April (24 – 27 April 2024)
– Operator DT : 18 Peserta
– Operator Bulldozer : 1 Peserta
– Operator Compactor : 1 Peserta
– Operator Forklift : 4 Peserta
– Operator Mixer : 4 Peserta
– Operator Trailer : 2 Peserta
Batch 2 Angkat April (28 April – 02 Mei 2024)
– Operator Crane Kapal : 11 Peserta
– Operator Boom Truck : 1 Peserta
– Operator Crane Crawler : 7 Peserta
– Operator Mobile Crane : 2 Operator
– Operator Hoist Crane : 9 Peserta
Batch 1 Angkut Mei (03-06 Mei 2024)
– Operator Trailer : 3 Peserta
– Operator Bulldozer : 2 Peserta
– Operator DT : 13 Peserta
– Operator Excavator : 10 Peserta
– Operator Forklift : 2 Peserta
Batch 2 Angkut Mei (07 – 10 Mei 2024)
– Operator Excavator : 13 Peserta
– Operator DT : 10 Peserta
– Operator Loader : 7 Peserta
Batch 3 Angkut Mei (11 – 14 Mei 2024)
– Operator Bulldozer : 1 Peserta
– Operator DT : 2 Peserta
– Operator Excavator : 14 Peserta
– Operator Forklift : 4 Peserta
– Operator Loader : 9 Peserta
Batch 4 Angkat Mei (15-19 Mei 2024)
– Operator Hoist Crane : 4 Peserta
– Operator Crane Crawler : 8 Peserta
– Operator Mobile Crane : 7 Peserta
– Operator Boom Truck : 2 Peserta
– Juru Ikat (Rigger) : 10 Peserta
Selain itu ada pula rigger atau juru ikat untuk crane yang diberikan pelatihan sertifikasi yang digabungkan dengan sertifikasi SIO crane di batch 4. Sebelumnya, pada tahun 2023 lalu, Huabao juga telah mengsertifikasi 119 operator lingkup perusahaan.