Luwu Utara, daulatrakyat.id — KPU Luwu Utara bersama PPK kecamatan Tanalili menggelar kegiatan sosialisasi Cafe Demokrasi pada Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024, di Cafe Cakrawala desa Patila, kecamatan Tanalili, Sabtu Malam (27/07)
Kegiatan tersebut dengan tema “Pilkada Didepan Mata”dihadiri pula yakni, Camat Tanalili Ir. Andi Suryanti, Komisioner KPU divisi Sosdiklih, Parma dan SDM Mahlisa, ketua PPK kecamatan Tanalili beserta anggotanya, ketua Panwascam Tanalili beserta anggotanya, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan pemilih pemula
Komisioner KPU Mahlisa dalam sambutannya, berharap pilkada ini bisa menjadi point kolaborasi.
“Kita bisa berkolaborasi dimana kita mungkin kita semua paham bahwa di setiap pemilu itu setidaknya ada tiga interaksi antara penyelenggara pemilu peserta dan masyarakat umum atau pemilih,”harap Melisa dalam sambutannya
Komisioner KPU ini menjelaskan, penyelenggaraan ini ada pihak-pihak terkait diantaranya, penyelenggara inti, penyelenggara teknis ada KPU.
“Kemudian bagian pengawasan ada bawaslu, pemerintah daerah sebagai stakeholder utama yang mendukung penyelenggaraan baik pemilu maupun pilkada itu,”jelasnya
Mahlisa menambahkan, cafe Demokrasi itu konsep awalnya kita tidak mengundang, jadi siapa saja dalam cafe, yang datang disitu bersosialisasi karena dianggap di cafe itu macam-macam orang yang datang. Karena di cafe macam-macam orang datang, ada orang tua, dan anak-anak muda.
“Kenapa cafe demokrasi, karena memang yang dibicarakan tentang pemilihan kepala daerah, tentang pesta demokrasi,”imbuhnya
Sementara itu camat Tanalili Ir. Andi Suryanti mengatakan, disini saya lihat banyak adek-adek pemilih pemula tentunya kegiatan seperti ini dalam rangka pemilihan gubernur, wakil gubernur dan bupati, wakil Bupati.
“Tentunya ini bukan juga
kegiatan yang baru untuk kita semuanya, tetapi khusus untuk pemilih pemula tentu ini suatu yang baru bagi mereka,”kata Andi Suryanti
“Jadi mungkin memang perlu di berikan semacam pengertian, semacam pendidikan awal tentang bagaimana jalannya demokrasi,”tandasnya.(jal/dr)