MAKASSAR.DAULATRAKYAT.ID.Komite Olahraga Nasional (KONI) Makassar Tahun ini menyiapkan beberapa agenda sepanjang 2024,agenda yang menjadi prioritas KONI.
Ketua KONI Makassar Ahmad Susanto mengatakan sepanjang tahun 2024 pihaknya akan fokus digitalisi organisasi yang memiliki dua konten didalamnya.
“Tahun ini program yang kami gagas antara lain fokus pada digitalisasi
olahraga berupa platform digital yang memudahkan anak sekolah memilih olahraga yang mereka minati,platform digital ini bisa diakses disemua sosial media,baik itu di youtube,facebook,tiktok,instagram dan lainnya pastinya memudahkan anak sekolah dalam mempresentasikan bakat mereka dibidang olahraga,”ujarnya.
Selain itu kata dia KONI Makassar juga akan menggagas buku panduan jangka pamjang yang terintegrasi dan saat ini sedang mencari penulis yang bisa membuat dan menyusun bukunya tujuannya agat KONI Makassar memiliki legacy didalamnya.
“Jadi semua kegiatan olahraga didokumentasikan dalam bentuk buku sebagai salah satu upaya kita agar semua kegiatan KONI Makassar dapat dilihat pada buku tersebut,”jelasnya.
Lanjut dikatakan bahwa tahun ini juga pihaknya fokus kalender event.Ada 400 kalender event yang diikuti semua cabang olahraga.Seperti Basket, c
Catur,Sepak Bola,Karate dan cabang-cabang olahraga lannya turut ambil bagian didalamnya.
“400 kalendar event event berskala nasional maupun daerah akan dihelat tahun ini tujuan kita mendorong atlit-atlit kita untuk berlaga dikancah olahraga nasional dan saat ini sudah mulai kita siapkan latihan superfisik bagi mereka yang terpilih,”sebutnya.
Adapun cabor unggulan kata Anto tergantung minat atlit Makassar.
Adapun agenda besar tahun ini adalah
Pekan Olahraga Nasional (PON) ke 21 di Kota Medan pada 29 Januari mendatang.Launching PON akan dihadiri Menpora Amali.
Terkait kegiatan tersebut KONI Makassar sudah menyiapkan 800 orang atlit untuk mewakili Sulsel pada PON mendatang.
“PON Tahun ini 80 persen atlit sulsel akan dikirim ke Medan,jika 1000 an maka 800 diantaranya atlit KONi Makassar.Saat ini kita sedang melakukan latihan super fisik untuk atlit yang akan bertanding pada event PON tahun ini,”bebernya.
Menurutnya PON di Medan adalah momentun besar KONI Makassar untuk bantu Pemprov Sulsel dalam hal latihan fisik temasuk support latihan bagi atlit yang akan bertanding di PON mendatang dengan harapan para Atlit bisa menggondol banyak piala saat kembali.
Ia juga berharap tahun ini olahraga bukan cuma jadi chipmeant (prestasi) tapi jadi sosial enginering menjadi mitigasi sosial bagi maayarakat Makassar,dimana olahraga ini bisa mengisi ruang-ruang sosial masyarakat.
“Fokus kita ruang dan aksi sosial yang disalurkan lewat cabor yang pada intinya olahraga menjadi ruang penting ditengah-tengah masyarakat.semoga semua agenda berjalan dengan baik hingga olaraga menjadi salah satu bagian penting menuju Malassar City Sport,”pungkasnya.(nin)