Soppeng, daulatrakyat. id — Rifki Wardana,(19) ,ditemukan dalam keadaan gantung diri di rumahnya di Jampu-Jampu, Desa Watu Toa, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng. Kamis (5/12/2023),sekitar pukul 15.00. wita.
Informasi yang berhasil dihimpun, Haeruddin, orang tua korban, pertama kali menemukan anaknya dalam keadaan tidak bernyawa.
Ia menuturkan, setelah selesai berwudhu untuk melaksanakan sholat, ia bergegas ke rumah untuk menyiapkan kue di dapur. Namun, kagetnya setelah menemukan Rifki gantung diri dengan seutas tali di lehernya di dekat tempat tidur.
“Saya meminta bantuan sepupu untuk mengambil pisau dan memotong tali dan mengangkat di lehernya,” katanya.
Musfirah, saksi lainnya, menceritakan, saat itu dirinya sedang ingin mengambil hp yang sedang di charge. Namun, ia mendengar teriakan histeris meminta tolong, ia langsung membantu orang tua korban mengangkat Rifki ke kasur.
Kapolsek Marioriwawo, AKP Muhammad Husain, yang tiba di Tempat Kejadian Perkara, mengungkapkan , berdasarkan keterangan saksi, sejak berhenti kuliah, Rifki terlihat mengurung diri di rumah dan diduga mengalami depresi. Dengan rentetan kejadian, seperti kehilangan motor dan hp, serta ketidakaktifannya kuliah di Kampus UIN Makassar, membuatnya pulang kampung.
Lanjut Husain mengatakan, keterangan saksi juga menunjukkan bahwa di rumahnya, Rifki selalu menyendiri dan jarang keluar, membuat keluarganya khawatir dan menduga mengalami stres. (jal/hr/dr)