Luwu Utara, daulatrakyat.id —
36 peserta serius mengikuti kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan SKP di Aplikasi e-Kinerja, di UPT SMP Negeri 1 Masamba, Selasa (05/12/23)
Kegiatan tersebut diikuti diantaranya, 31 Guru PNS, 1 PPPK, 3 PNS Staf, serta 2 guru dari SMP lainnya.
Kegiatan ini diisi oleh 3 orang Analis SDM dari Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Luwu Utara, yaitu Erna S.IP, Abd Taeb Edi Sutrisno S.IP, dan Nurlina S.IP.
Mengawas di kegiatan Penilaian Sumatif Akhir (PSA) Semester Ganjil TP 2022/2023 dilakukan sejak pukul 07.30 hingga 09.30 WITA, kemudian di lanjutkan pada kegiatan Pengisian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) 2023 secara online mulai pukul 10.00 hingga 15.30.
Kepala UPT. SMP Negeri 1 Masamba Musbahuddin, S.Pd, M. Pd., mengatakan, kita pasti cukup lelah, karena materinya sangat padat. Tapi karena ini adalah hal yang baru dan sekaligus menjadi tuntutan bagi ASN, maka kita semangat mengikutinya. Apalagi pematerinya adalah sudah pakarnya, ahlinya, langsung dari orang pertama.
“Rekan dari SMP lain saja hadir demi kegiatan ini, apalagi kita-kita yang memang Guru disini. Awalnya memang agak berat, tapi insya Allah akan semakin mudah pada pengisian SKP selanjutnya, karena sudah familiar, sudah diketahui”, kata Musbahuddin
Musbahuddin menjelaskan, kegiatan ini mengacu pada PermenPAN-RB Nomor 6 Tahun 2022 yang menggantikan PermenPAN-RB Nomor 8 tahun 2021, dimana ada banyak perubahan regulasi terkait ruang lingkup pengelolaan, pelaksanaan dan penilaian kinerja, perilaku kerja, dan format SKP.
“Keberadaan pemateri dari BKPSDM membuat peserta menjadi semangat dan cepat mengerti, dengan metode praktik pengisian e-kinerja secara langsung menggunakan laptop dan jaringan internet bersumber dari hotspot HP masing-masing. Peserta mengklik tautan https://kinerja.bkn.go.id/login, dan login dengan user MySAPK (username NIP, dan password NIK masing-masing),”jelasnya
Menurutnya, sekolah adalah unit kerja mandiri, sehingga pengisian SKP di sekolah juga bersifat mandiri. Ada 2 kategori jabatan yang harus dipilih sejak awal, yaitu Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT), dan Jabatan Administrasi/ Jabatan Fungsional (JAJF). Diawali dengan pengisian data Kepala Sekolah, sekaligus dikoreksi dari semula JAJF, harus diubah menjadi JPT. Pihak yang dapat mengubah ini adalah admin di BKPSDM kabupaten.m
Ia menyebutkan, ada 5 tahapan dalam pengisian SKP 2023 secara online, yaitu :
- Perencanaan
- Aksi
- Input Bukti-Bukti Pendukung
- Pemberian Feedback
- Penilaian dan pemberian kurva kinerja organisasi
“Diawali dengan pengisian data kepala sekolah, dengan menginput Rencana Hasil Kerja (RHK). Disetiap RHK, kita harus memilih 1 dari 4 perspektif yaitu (1) Penerima Layanan, (2) Penguatan Internal, (3) Proses Bisnis, dan (4) Anggaran. Biasanya RHK 1, 2, 3, 4, dan 6 dipilih perspektif “Penerima Layanan”, dan untuk RHK 5 dipilih perspektif “Anggaran”, karena merefleksikan kinerja yang terkait dengan anggaran sekolah,”terangnya
Selain itu Musbahuddin menjelaskan, ada minimal 6 RHK berserta indikatornya yang perlu diinput sebagai unsur utama yang akan di intervensi oleh Guru dan Tenaga kependidikan, yaitu :
RHK 1. Tersedianya dokumen perencanaan tugas pokok manajerial, pengembangan kewirausahan, dan supervisi kepada guru dan
tenaga kependidikan. Indikator : Jumlah dokumen laporan perencanaan tugas pokok kepala sekolah.
RHK 2. Terlaksananya tugas pokok manajerial, pengembangan kewirausahaan, dan supervisi terhadap guru dan tenaga kependidikan. Indikator : Jumlah laporan pelaksanaan tugas pokok kepala sekolah (manajerial, kewirausahaan, dan supervisi guru dan tendik).
RHK 3. Terlaksananya program pengembangan diri dan warga sekolah untuk peningkatan kompetensi pengembangan karir dan peningkatan kualitas pembelajaran. Indikator : Jumlah laporan pelaksanaan program pengembangan diri dan pengembagan warga sekolah.
RHK 4. Terlaksananya kegiatan pengembangan minat bakat dan kreativitas murid. Indikator : Jumlah laporan pelaksanaan kegiatan bakat minat dan kreativitas murid.
RHK 5. Terlaksananya pengelolaan keuangan di sekolah sesuai dengan prinsip-prinsip pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel. Indikator : Jumlah laporan pengelolaan keuangan.
RHK 6. Terlaksananya evaluasi ketercapaian programa kerja kepala sekolah (manajerial, kewirausahaan, dan supervisi). Indikator : Jumlah laporan pelaksanaan tugas pokok kepala sekolah (manajerial, kewirausahaan, dan supervisi guru dan tendik).
Setelah data kepala sekolah diajukan dan disetujui secara otomatis oleh sistem, maka para guru dapat login mengisi SKP masing-masing. Untuk guru, ada minimal 4 RHK pimpinan yang dapat di intervensi dan perlu di input, yaitu :
RHK 1 : Tersedianya dokumen perencanaan pembelajaran guru sesuai ketentuan yang berlaku; Aspek : Kuantitas; Indikator : Jumlah dokumen perencanaan administrasi guru yang tersedia. Target : 2 dokumen (Perangkat Semester Genap dan Semester Ganjil)
RHK 2 : Terlaksananya kegiatan pembelajaran atau pembimbingan.; Aspek : Kuantitas.; Indikator : Tersedianya dokumen pembelajaran/pembimbingan; Target : 6 Dokumen (Silabus, RPP, Prota, Promes, Analisis KKM, dan Penilaian)
RHK 3 : Terlaksananya evaluasi penilaian hasil pembelajaran /pembimbingan melalui proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik pada aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan; Aspek : Kuantitas; Indikator : Dokumen hasil penilaian (laporan daftar nilai, dokumen analis hasil ulangan, laporan penilaian sikap dan laporan penilaian ketermpilan); Target : 2 dokumen (Nilai Semester Genap dan Nilai Semester Ganjil).
RHK 4 : Terlaksananya pengembangan profesi untuk peningkatan kompetensi guru; Aspek : Kuantitas; Indikator : Jumlah laporan pengembangan profesi dan peningkatan kompetensi guru yang dilakukan; Target : 3 dokumen (3 Sertifikat, dan lain-lain).
Semua ASN perlu menyimpan dokumen-dokumen bukti pendukung dalam format PDF di dalam Google Drive masing-masing. Buka google drive, klik dokumen, klik 3 titik sebelah kanan, klik bagikan, klik (lagi) bagikan, ubah akses menjadi umum/ siapa saja yang memiliki link, dan selanjutnya unggah link.
“Setelah itu, kepala sekolah (pimpinan) memberikan feedback, serta melakukan penilaian pada guru bersangkutan. Dan SKP 2023 pun insya Allah jadi,”paparnya
“Mengingat waktu yang terbatas, pada kegiatan ini cukup satu SKP Guru yang diselesaikan sebagai contoh. Memang terasa berat diawal-awal, namun semaua akan menjadi mudah seiring dengan waktu dan adaptasi. Semangat untuk semua ASN UPT SMPN 1 Masamba, semangat untuk semua ASN Luwu Utara, dan terimakasih kepada Tim Analis BKPSDM Luwu Utara. Seperti kata bijak berikut ini, “Kecerdasan adalah kemampuan beradaptasi terhadap perubahan.” – Stephen Hawking,”pungkasnya.(rls/jal/akz/dr)
