Oleh : Muslimin.M
Pendidikan karakter merupakan salah satu komponen penting dalam Kurikulum Merdeka, pendidikan karakter membantu siswa mengembangkan nilai nilai karakter seperti integritas, tanggung jawab,kejujuran, kerja sama dan rasa empati, ini penting untuk membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki integritas dan moral yang kuat.
Kurikulum Merdeka merupakan terobosan penting dari pemerintah dan merupakan langkah strategis dalam memperbaiki kualitas pendidikan dengan tujuan untuk memberikan lebih banyak fleksibilitas kepada sekolah dalam merancang kurikulum sesuai dengan kebutuhan dan nilai-nilai lokal. Pendidikan karakter di Kurikulum Merdeka dapat diintegrasikan dalam berbagai mata pelajaran dan kegiatan ekstrakurikuler, sehingga siswa dapat mengembangkan nilai-nilai tersebut sepanjang pengalaman pendidikan mereka. Pendidikan karakter merupakan bagian penting dalam upaya pembentukan generasi yang lebih baik dan berkarakter sesuai nilai nilai ke indonesiaan.
Kurikulum merdeka memberikan otonomi dan kewenangan sekolah dalam merancang program pendidikan karakter sesuai kebutuhan dan konteks lokal, kemudian diintegrasikan dalam berbagai mata pelajaran dan kegiatan ekstrakurikuler, lalu guru sebagai salah satu elemen penting juga memiliki peran yang cukup strategis dalam membimbing peserta didik dan pengembangan karakter.
Pentingnya pendidikan karakter
Dalam kurikulum merdeka ini bukan hanya memberi penekanan yang kuat pada pengembangan karakter peserta didik seperti integritas, jujur, disiplin, tanggung jawab, tetapi juga mendorong pendekatan pembelajaran berbasis proyek dimana peserta didik dapat belajar sambil mempraktekkan nilai nilai karakter dalam dunia nyata, artinya implementasi nilai karakter bagi siswa menjadi hal menarik sebab konsep dan praktek bisa dilakukan secara bersamaan dengan pendampingan para guru.
Pembentukan kepribadian yang baik menjadi fokus penting dalam pendidikan karakter, ini mencakup pengembangan sikap positif, perilaku etis dan kemampuan berkomunikasi yang baik. Menumbuhkan sikap toleransi terhadap perbedaan serta meningkatkan kesadaran tentang isu isu sosial dan kemanusiaan, tujuannya agar tercipta rasa peduli terhadap masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
Pembelajaran aktif seperti diskusi, proyek dan kegiatan praktik lainnya adalah salah satu ciri khas pendidikan karakter dalam kurikulum ini sebagai bagian dalam menginternalisasi nilai nilai karakter melalui pengalaman nyata. Evaluasi terhadap perkembangan karakter peserta didik tentu akan membantu sekolah dalam memantau kemajuan dalam pengembangan karakter dan memberikan umpan balik yang sesuai.
Pendidikan karakter sejatinya membantu siswa mengembangkan keterampilan kepemimpinan, empati, kerja sama dan komunikasi dalam kehidupan sehari hari dan karier masa depan. Pendidikan karakter dapat memperkuat identitas kebangsaan dan cinta pada tanah air, menciptakan rasa hormat dan dapat membantu mencegah konflik sosial yang sering kali terjadi di masyarakat.
Pendidikan karakter dengan ciri khas ke indonesiaan dapat bervariasi tergantung pada latar agama, budaya dan wilayah geografis. Namun prinsip prinsip yang mencerminkan gotong royong, kepedulian sosial, religiusitas, nasionalisme, kesadaran lingkungan, dan budaya adat menjadi bagian integral dari dari pendidikan karakter secara umum, artinya pendidikan karakter dengan khas indonesia dengan nuansa kearifan lokal yang kental menjadi sesuatu yang menarik dan perlu terus dikembangkan.(*)
