MAKASSAR.DAULATRAKYAT.ID.Menteri BUMN, Erick Thohir, mengajak 500 millennial dan masyarakat Kota Makassar untuk wujudkan aksi nyata peduli lingkungan melalui kegiatan Clean Up di Pantai Tanjung Bayang yang dilanjutkan dengan kegiatan Workshop BUMN Environmental Movement Minggu (11/8/2023).
Rangkaian kegiatan dimulai dengan Beach Clean Up yang dilaksanakan oleh 221 millennial BUMN dan 100 mahasiswa di Pantai Tanjung Bayang. Sebanyak 708.6 Kg sampah berhasil dibersihkan dari area pantai. Beach Clean Up ini merupakan kolaborasi antara BUMN Pegadaian, SIG, Pelindo dan Plustik yang pada kesempatan ini juga menggandeng Politeknik Negeri Ujung Pandang.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan workshop BUMN Environmental Movement yang menghadirkan 168 pelaku UKM binaan BUMN yang antusias dalam menyambut kehadiran Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga serta pemateri dari BUMN Pegadaian, SIG dan Pelindo.
Adapun tujuan dari workshop ini adalah memberikan edukasi kepada Masyarakat mengenai pemanfaatan sampah yang dapat dikelola dengan baik sehingga bernilai ekonomis dan dapat menjadi tabungan emas Pegadaian.
“Bapak dan Ibu tau ngga berapa jumlah penumpukan sampah di Makassar? 12 ton jumlahnya, setara dengan bangunan 12 lantai.” Ungkap arya saat memberikan materi workshop. Arya menghimbau agar program-program pengumpulan dan pengolahan sampah yang dijalankan dapat memberikan timbal balik positif bagi masyarakat. Salah satu bentuk nyata yang ditawarkan adalah melalui program bank sampah Pegadaian yang menawarkan program menabung emas.
Dalam kesempatan yang sama Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil Makassar, Edy Purwanto juga menyampaikan bahwa pihaknya sangat mendukung kegiatan BUMN Environmental Movement ini dimana saat ini Pegadaian sudah membina 75 bank sampah di Indonesia dengan total sebanyak 9000 nasabah sudah punya rekening tabungan emas.
“Program Bank Sampah Pegadaian Memilah Sampah Menabung Emas artinya Bapak dan Ibu mempunyai 2 keuntungan yaitu mengurangi jumlah sampah yang diangkut dan mendapatkan uang dalam bentuk tabungan emas. Jadi mindsetnya berubah, membuang sampah – membuang emas” jelas Edy.
Hasil daur ulang sampah yang berhasil dikumpulkan oleh masyarakat, milenial BUMN bersama Startup Plustik, nantinya akan diolah menjadi barang berdaya guna seperti paving block, tas belanja pengganti tas plastik sampai phone holder yang juga ditampilkan dalam kegiatan tersebut.
Beach Clean Up dan Workshop BUMN Environmental Movement di Kota Makassar didukung oleh BUMN Pegadaian, SIG, Pelindo serta PNM, Telkom dan BSI. Kedepannya, diharapkan workshop dapat berjalan secara kontinu di Kota dan Kabupaten lainnya di seluruh Indonesia.