Luwu Utara, daulatrakyat.id — Bukan sebuah isapan jempol belaka, sebuah pepatah bijak bahwa “Usaha tak akan mengkhianati Hasil” itulah yang dapat di rasakan sosok mudah tangguh kreatif dan innovative, sebut Saja Heriansyah Efendi.
Menjelang tahun ke dua, Lembaga Pelatihan Kursus Mandiri Kreatif (LPK-Mandiri) yang bergerak di bidang kursus Operator Excavator, yang berada di Desa Bungadidi, kecamatan Tanalili, kabupaten Luwu Utara. Di mana pada hari Kamis (21 juli 2022),kembali menggelar kegiatan pelepasan peserta dari tahap teori, ke vase praktek pengenalan lapangan serta praktek pengoprasian alat berat Excavator
Pada kegiatan tersebut dihdiri bapak Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur, ST. Msi. Camat Tanalili Hj. Ir, Andi Suriyanti, Kepala Desa Bungadidi Kaso Andi Baso, dan Sekcam Tanalili Marsumar SE, (Mantan Kepala BLK. Luwu Utara)
Dalam Sambutannya, Wakil Bupati Luwu Utara, menyampaikan rasa syukur dan sangat mengapresiasi keberdaan Lembaga Pelatihan Kursus Operator Ekskaptor, di Luwu Utara.
“Saya selaku pemerintah bersyukur atas kehadiran Lembaga Kursus, LPKM, atas inisiasi membuka sebuah wadah. Lembaga yang bertujuan untuk meningkatkan dan menelurkan alumni alumni yang memiliki skil handal dan dapat di andalkan untuk kepentingan diri keluarga, untuk masa depan,”ungkapnya di dihadapan ratusan para peserta sembari di sambut tepuk tangan meriah oleh peserta kursus.
Wabup Suaib menyebutkan, harus di akui bahwa seharusnya pemerintah hadir ambil bagian dalam kegiatan seprti ini
“Namun sekali lagi saya katakan, bahwa patut kita syukuri ada salah satu warga kita yang punya initiative dan tanggap dengan keadaan saat ini, di mana kita berada pada Era industrialisasi,”kuncinya
Di penghujung kegiatan ini, Direktur LPK Mk Heriansyah Efendi (Opong) mengucapkan rasa syukur dan berterimakasih sebesar besarnya pada pemerintah atas apresiasinya.
“Saya pribadi selaku Direktur LPK-MANDIRI KREATIF, tak hentinya mengucapkan rasa syukur, terkhususnya pada pemerintah kab Luwu Utara atas apresiasinya terhadap kehadiran lembaga ini, merupakan sebuah penghargaan besar bagi kami atas nama lembaga,”ucap Opong dengan nada penuh haru.
Sekedar di ketahui tambahnya, peserta ini sejumlah seratus sepuluh orang, lima di antara adalah peserta wanita, dan ini berasal dari berbagai daerah kabupaten tetangga bahkan sebigian dari kabupaten Morowali Utara.
“Alhamdulillah sekitar tujuh puluh persen Alumni LPK-MK sudah belerja di berbagai perusahaan pertambangan di dalam negri tutupnya.(rls/jal)
