Luwu Utara, daulatrakyat.id —- Akhirnya tuntutan masyarakat seko terkait kelanjutan pembangunan gedung sekolah disembilan titik lokasi melalui aksi Ikatan Pelajar Mahasiswa Seko (IPMS) beberapa minggu lalu di kantor DPRD kabupaten Luwu Utara, kini ditindak lanjuti ketua komisi II DPRD Kabupaten Luwu Utara, Muh. Ahzal Arifin ke kantor Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Selatan, Kamis (20/4/2022).
Berdasarkan hasil pertemuan ketua komisi II DPRD Kabupaten Luwu Utara, Muh. Ahzal Arifin dengan kapala Satuan Kerja (satker) Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Selatan Lalu Hery Gunawan, dengan Pejabat Pembuat Kegiatan (PPK) Reno Bayu Aji menghasilkan kabar gembira.
Ahzal menjelaskan, sesuai hasil pertemuan dengan kapala Satuan Kerja (satker) Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Selatan lalu Hery Gunawan, dan Pejabat Pembuat Kegiatan (PPK) Reno Bayu Aji, Kontraktor pertama telah di putus kotrakan dan anggaran dari 34 Miliar masi sisa kurang lebih 7 Miliar.
Ia menyebutkan, dari sisa 7 miliar ini, yang akan digunakan untuk kelanjutan pembangunan gedung sekolah di 9 titik lokasi yang belum selesai, dan proses tender sementara berlangsung. Adapun untuk progres pelaksanaan kegiatan untuk sementara waktu kita menunggu dulu.
“Insya allah setelah keluar pemenangnya maka pihak balai akan segera melanjutakan kegiatan, target pelaksanaan kegiatan dalam tahun 2022 ini meskipun pembangunan bakalan dilakukan secara multiyears, tetapi tahap awal insya allah bisa dimulai tahun 2022,” jelas Ahzal dari Politisi Golkar
Setelah mendengar berita gembira ini, Kepala Desa Embonatana Nirwan Rajab, mengucapkan, terima kasih kepada ketua komisi II DPRD kabupaten Luwu utara Muh. Ahzal Arifin atas perhatian dan kepeduliannya terhadap masyarakat Seko.
Dirinya sebagai kepala Desa Embonatana sangat senang mendengar berita ini. Menurutnya, didesanya yang paling banyak merasakan dampaknya dengan tidak selesainya gedung sekolah
“Saya selaku pemerintah didesa Embonatana mewakili masyarakat saya mengucapkan terima kasih kepada ketua komisi II DPRD kabupaten Luwu utara yang begitu peduli dengan rakyat, terimakasi juga kepada Ikatan Pelajar Mahasiswa Seko (IPMS) yang sudah berjuang salama ini,”ucap Nirwan.
Tak hanya kepala desa Embonatana, kepala Desa Tanamakaleang, Tope Pomandia juga memberi apresiasi kepada ketua komisi II DPRD kabupaten Luwu utara Muh. Ahzal Arifin dan Ikatan Pelajar Mahasiswa Seko (IPMS) atas perjuangannya selama ini.
Topel menuturkan, tak salah bilah Ketua komisi II dan Ikatan Pelajar Mahasiswa Seko (IPMS) mendapat apresiasi dari masyarakat Seko, sejak stopnya pembangunan gedung sekolah ini sangat berdampak pada kelangsungan proses belajar mengajar. Siswa selama ini hanya bisa belajar di kolom rumah warga.
“Alhamdulillah berkat anak mahasiswa dan ketua komisi II DPRD kabupaten Luwu utara Muh. Ahzal Arifin sudah ada titik terangnya, semoga apa dari upayah ini segera terealisasikan,”tutur Topel.(*/jal)
