TORAJA UTARA.DAULATRAKYAT.ID.Sepatutnya kita berbangga dengan kekayaan dan keaneka ragaman budaya dan hasil- hasil kekayaan alam Indonesia.Salah satunya adalah dari Kabupaten Toraja Utara Sulawesi Selatan memiliki keunikan kain yang sudah terkenal sejak jaman dulu selain memiliki tekstur yang unik juga memiliki bahan yang bisa diadu kualitasnya.
Kain Latua salah satu bahan yang dibidik sejumlah pengusaha kerajinan untuk disulap menjadi baju,sepatu dan tas yang dimodifikasi sedemikian rupa agar lebih menarik bagi para pencinta fashion etnik
Merdha Mangajun owner Katokkon yang sudah memulai usahanya sejak empat tahun lalu mengatakan produk yang dirintisnya sudah go internasional.
“Harapan saya semua produk ini bisa diekspor keluar negeri menjadi salah satu produk UMKM unggulan di Indonesia khususnya di Sulawesi Selatan,”ungkapnya.
Adapun kain latua yang dilukis ataupun dinstensil dengan gambar-gambar yang unik merupakan perpaduan warna etnik sebagai ciri khas budaya Toraja.
“Jadi kalau sepatu untuk lukisannya saya hanya kirim kain ke pengrajin di Bandung yang terkenal dengan pengrajin tas dan sepatu kulitnya kemudian hasil lukisan Katokkon jadi penghias sepatu atau tas-tas tersebut agar lebih menarik dan layak dipasarkan,”pungkasnya.
Adapun harganya ia menyebutkan mulai Rp60 ribu khusus untuk kain latua.Selain,baju,tas dan sepatu ada juga cabe khas buatannya yang dibanderol Rp20 ribu.
Untuk diketahui Katokkon pernah mengikuti salah satu festival fashion brand di Australia pada tahun 2019,suatu kebanggaan bagi Merdha karena mendapat undangan khusus dari kedubes RI untuk Australia.
“Saya juga menerima ajakan dari teman-teman perkumpulan Toraja yang ada di Australia,”ujarnya saat pembukaan bincang santai dan pameran UMKM Toraja Festival Highland senin 4 Oktober 2021 dilapangan Bakti Toraja Utara.
Ia juga berharap tahun depan bisa go internasional lagi jika di support kementrian.
Kain Latua merupakan kain sakral saklar yang biasanya dipakai untuk pesta adat Toraja.(ninaannisa)