MAKASSAR.DAULATRAKYAT.ID.Majelis Ulama Inonesia (MUI) kecamatan Biringkanaya telah menggelar Musyawarah Kecamatan pada Senin, 21 Muharram 1443 H bertepatan dengan 30 Agustus 2021 M, Musyawarah Kecamatan dan memberikan kembali Mandat kepada Pengurus lama yakni H. Abd. Rauf, Lc., MA
Kembali terpilih sebagai Ketua dan adalah Ust. Andi Hadi Ibrahim Baso, SS., MA untuk melanjutkan kepengurusan MUI Biringkanaya untuk periode selanjutnya.
Musyawarah dilaksanakan di hotel Sarison Tamalanrea dan dihadiri oleh Wakil Ketua 2 MUI Kota Makassar DR. KH. Munir Alimuddin, M.Ag, K.Muh Nurullah HD, M.Pd (unsur Dewan Pembina), Abd. Raup, Lc., MA (ketua), Andi Hadi Ibrahim, MA (sekertaris) Subhan S. Ag (Ka KUA Biringkanaya), wakil sekertaris, bendahara dan wakilnya, beberapa ketua bidang dan tokh-tokoh masyarakat dan pemuda Biringkanaya.
Musyawarah sendiri mengangkat tema
Peran strategis pengurus MUI kecamatan dalam membantu pemerintah menangani wabah covid19.
Dalam arahannya, wakil ketua MUI Makassar mengingatkan pengurus untuk menjaga warisan Nabi saw berupa ilmu dan keteladanan.
“Para dai yang berhimpun di MUI harus mampu mendakwahkan islam ini dalam perilaku sehari-hari,”ujarnya.
Sementara itu, ketua MUI terpilih Abd. Rauf, Lc., MA Menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pengurus yang telah memberikan waktu dan kerjasamanya yang baik selama ini dan berharap terus dapat bekerja sama secara optimal pada kepengurusan selanjutnya.
“Kita pengurus MUI kecamatan terus membantu pemerintah mensosialisasikan program-program pembangunan, khususnya di masa Pandemi. Pengurus MUI memainkan peran penting dalam mensukseskan program pemerintah dalam pencegahan penyebaran covid 19,”pungkasnya.
Tampil sebagai moderator dan pimpinan Musyawarah Sekertaris MUI Biringkanaya,Andi Hadi Ibrahim Baso.
Adapun mekanismenya peserta sepakat untuk melanjutkan kepengurusan tanpa pemilihan alias aklamasi.
“Atas persetujuan para peserta musyawarah, saya nyatakan, kepengurusan MUI Biringkanaya dilanjutkan oleh pengurus lama tanpa pemilihan,”ungkapnya.
Andi Hadi mensahkan hasil musyawarah dilanjutkan sesi umpan balik dan saran-saran dimana para peserta diberi kesempatan untuk menanggapi keputusan aklamasi.
Dari semua penanggap mengharapkan periode kepengurusan yang akan datang dapat lebih aktif dan fungsional. Partisipasi dan keaktifan seluruh pengurus diharapkan lebih baik dari kepengurusan sebelumnya.
Musyawarah ditutup dengan pesan-pesan dan doa oleh unsur dewan Pembina, Drs. K. Muh Nurullah HD.
Biringkanaya.(*/ninaannisa)