Wajo, daulatrakyat.id – Berawal dari adanya kisruh yang terjadi di internal Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (PD-IWO) Kabupaten Wajo.
Ketua PW IWO Sulsel mengutus anggotanya ke Kab. Wajo untuk berusaha memperbaiki kisruh yang terjadi agar mufakat kembali, namun gagal karena adanya anggota pemegang mandat yang sangat berambisi menjadi ketua dengan cara pemungutan suara (voting).
Pertemuan dilaksanakan di Wisma Herawati Jl. Jend. Ahmad Yani No.20, Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Jumat 2 Juli 2021.
Untuk diketahui, sebelumya sudah dilakukan secara mufakat yang diketuai Aso Abdul Rahman, SH, A. Indera Dewa, (sekertaris) dan Titin Neriyani (bendahara). Kemudian diberikan mandat oleh PW IWO Sulsel untuk kepengurusan selanjutnya.
Sebelum voting, Aso meminta kepada utusan IWO Sulsel, klo hanya 10 anggota IWO saja yang berhak ikut memilih karena sudah mengisi formulir pendaftaran keanggotaan IWO Wajo semenjak berlakunya mandat itu. Namun tidak diindahkan.
Demi menjaga nama baik organisasi, Aso mengajak ke tiga nama pemegang mandat itu untuk musyawarah.
“Karena Bu Titin ambisi ingin sebagai Ketua, maka saya berikan kesempatan dengan harapan semoga organisasi ini bisa dibesarkan dan saya mengundurkan diri, jadi tak perlu lagi voting.” Pungkas Aso.
Atas peristiwa itu, 6 anggota yang sudah tergabung di IWO Wajo juga undur diri yaitu,
Ambo Upe Ali, Ahmad Yani, Muh. Yusuf, Muh.Bakri, S.Sos., Tajuddin, Baso Lutfi.
