
Luwu Utara, daulatrakyat. id — Sembilan desa yang akan mengikuti Pilkades tahun ini di Kecamatan Sukamaju, yang sudah melakukan pemaparan visi misi sudah tiga desa yakni Desa Sukamaju, Desa Lampuawa dan Desa Tamboke.

“Alhamdulillah selama ini semuanya berjalan lancar, tidak ada masalah dan semua panalis itu bertanya sesuai tupoksinya,”demikian diungkapkan Camat Sukamaju, Muhammad Pajar saat menghadiri Kampanye dan Pemaparan Visi Misi di Desa Tamboke, Sabtu (26/06)
Muhammad Pajar selaku panalis dalam pemaparan visi misi mempertanyakan soal gotong royong. Menurutnya, karena gotong royong saat ini sudah tidak ada lagi yang lakukan.
“Gotong royong sudah tidak ada, karena masyarakat menganggap ada dana desa padahal gotong royong itu sangat dianjurkan, olehnya itu saya pertanyakan kepada calon ketika terpilih bagaimana menggali menghidupkan gotong royong kedepan,”jelasnya.
Selain itu Muhammad Pajar juga menyampaikan kepada panitia Pilkades dan aparat desa harus netral.
“Jangan karena dia aparat atau panitia dia memperlihatkan dirinya mendukung kepada salah satu calon, jadi dia harus netral,”ujarnya.
Terkait ketika ada warga yang sakit tidak mampu ke TPS, Muhammad Pajar menjelaskan, bahwa itu sudah ketentuan, panitia yang mengantar kepada orang yang sakit dan diwakili salah satu pihak keluarga yang terdekat sebelum waktu berakhir.
“Jadi soal keamanan sudah disampaikan oleh pihak yang berwenang, dan Insyaallah di kecamatan Sukamaju aman dan terkendali,”pungkasnya
Tercatat di Kecamatan Sukamaju 9 desa yang akan ikuti Pilkades serentak di tahun 2021 diantaranya, Desa Tamboke, Desa Menanga Tallu, Desa Lampuawa, Desa Tulung Indah, Desa Salullemo, Desa Sapta Marga, Desa Sukamaju, Desa Mulyo Sari dan Desa Tolangi.
Calon desa Tamboke nmor urut 1 Asmaun Tawari A. Ma. Pd, dan nomor urut 2 Irsan Tawari SE.
Turut hadir dalam Kampanye dan Pemaparan Visi Misi diantaranya, Kapolsek Sukamaju atau yang mewakilinya, Danramil Sukamaju atau yang mewakilinya, Kepala Puskesmas Sukamaju, Pj. Kepala Desa Tamboke beserta aparatnya, Ketua BPD tokoh masyarakat dan kedua calon Desa. (jal)